Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Kadis Pendidikan Siap Pasarkan Hasil Kerajinan Peserta Didik Nonformal

KUPANG, FLOBAMORA-SPOT.COM – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang NTT Drs Dumuliahi Djami, M.Si mendukung setiap usaha yang dihasilkan oleh semua anak didik nonformal yang selama ini selain mengikuti pembelajaran juga dilatih ketrampilan di Rumah Pintar Sonaf Soet Hinef Naioni Kota Kupang.
Bahkan Dumul Djami menyatakan dia siap menjadi tenaga pemasaran untuk menjajakan hasil kerajinan tangan yang dihasilkan dati Rumah Pintar Naioni.

Kadis Dikbud sedang menanam cabai di produksi pertanian rumah pintar Kamis (24/9).

“Kebetulan saya punya beberapa kenalan di sejumlah dinas saya bersedia memasarkan hasil dari sentra kerajinan tangan rumah pintar, dan mungkin kita perlu siapkan semacam etalase di dinas untuk dipajang lalu ditawarkan kepada setiap tamu yang datang ke dinas,” janji Dumul.

 

Dumul Djami mengatakan hal ini Kamis, (24/9-2020) saat menghadiri dan menyampaikan sambutan HUT ke-9 Rumah Pintar Sonaf Soet Hinef Kelurahan Naioni Kecamatan Alak Kota Kupang.

 

Dumul mengatakan hal ini menanggapi laporan pengelolah rumah pintar Aram Kolifai, SH yang mengatakan, Rumah Pintar Naioni di masa pandemik ini tetap laksanakan kegiatan Belajar Dari Rumah (BDR) khususnya  siswa binaan paket A,B dan C dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan.

 

Dengan sejumlah sentra kerajinan seperti Sentra Infomasi Teknologi, sentra Pertanian dan Sentra Tenun Ikat yang terus berproduksi dan hasilnya dijual untuk kebutuhan operasional sentra-sentra dimaksud.

 

Kolifai memaparkan sejumlah kendala seperti keterbatasan air untuk mendukung setiap aktifitas sentra produksi di rumah pintar.

 

Menanggapi keluhan tersebut Dumul mengatakan, pihak Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang akan berupaya untuk menganggarkan satu unit sumur bor di rumah pintar Naioni termasuk instalasi.

 

“Yah kita akan coba anggarkan untuk kebutuhan satu unit sumur bor di rumah pintar”, tandas Dumul disambut tepuk tangan hadirin.

 

Kegiatan itu diakhiri dengan makan bersama dan penanaman cabai di sentra produksi pertanian rumah pintar. (goe)

  • Bagikan