KUPANG, FLOBAMORA-SPOT.COM – Hingga saat ini Pemerintah khususnya Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang, masih menerapkan Pembelaran Jarak Jauh (PJJ) baik Dalam Jaringan (Daring) maupun Luar Jaringan (Luring) bagi seluruh siswa di Kota Kupang.
Untuk mengetahui dari dekat proses pembelajaran JarAk Jauh dimaksud, dalAm pekan ini Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang melakukan monitoring.
“Kami mau melihat secara langsung kondisi yang terjadi di sana, termasuk ikut merasakan rumitnya para guru yang setiap hari keluar masuk rumah, menelusuri lorong untuk menemui para siswa,” demikian dijelaskan Dunuliahi Djami Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang, usai memantau proses pembelajaran luring di SDI Oeba 3 kompleks pasar ikan Oeba Kupang.
Menurutnya, selama melakukan monitoring PJJ dirinya ingin mendengar langsung apa kendala yang dialami para guru maupun siswa, sehingga pihaknya bisa mengambil langkah-langkah penting terkait proses pembelajaran selama masa Pandemik Covid 19 ini.
Di SD Inpres Oepoi Kepala Dinas Pendidikan Kota Kupang Dumuliahi Djami masih menemukan beberapa guru pada sekolah itu menggelar tatap muka di sekolaah meskipun dengan jumlah siswa yang dibatasi. Meskipun demikian, Dumul Djami meminta Kepala Sekolah Juliana Ludji untuk memulangkan siswa.
“Meskipun jumlah siswa dibatasi tetapi jangan ada tatap muka di sekolah dan sebaiknya guru yang mendatangi murid di rumah,” tandas Dumul dihadapan sejumlah guru SDI Oepoi saat itu. (Humasdikbud)
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.