Kupang, flobamora-spot.com – Mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Cabang Kota Kupang melakukan demonstrasi dan orasi di halaman depan Kantor Wali Kota, Kamis (20/6).
Mahasiswa menuntut Wali Kota Kupang segera menuntaskan masalah air bersih di Kota Kupang. Salah satu mahasiswa dalam orasinya menyampaikan tuntutannya yang pada dasarnya ingin agar Pemerintah Kota Kupang dapat memenuhi kebutuhan air bersih.
Ketika menerima utusan dari kelompok mahasiswa tersebut, Walikota Kupang, Dr. Jefirstson R. Riwu Kore, MM, MH mengapresiasi kepedulian mahasiswa tersebut terhadap persoalan yang terjadi di masyarakat, terutama terhadap pelayanan air bersih.
Walikota Kupang yang didampingi sejumlah pejabat termasuk diantaranya Plt. Direktur PDAM Tirta Lontar, Romy Seran, mengatakan bahwa kebutuhan air di Kota Kupang mencapai 800 liter per detik setiap hari sementara sumber air baku yang tersedia hanya 140 liter per detik setiap hari.
Menurut dia, jika ditambah dengan kekuatan dari Kabupaten Kupang 230 liter per detik baru 370 liter.
“total dari yang dimiliki Kota Kupang dan Kabupaten Kupang hanya 370 per detik setiap hari, itu masih kurang untuk memenuhi kebutuhan air bersih seluruh masyarakat Kota Kupang,” ujar Walikota.
Plt. Direktur PDAM Kota Kupang Romi Seran menjelaskan salah satu langkah yang akan dilakukan PDAM Kota Kupang untuk mengatasi persoalan air bersih yakni dengan optimalisasi kali dendeng di Kelurahan Fontein dan air sagu di Kelurahan Batuplat sehingga dapat menambah debit produksi air bagi masyarakat Kota Kupang. @humaskotakupang
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
