Kupang, flobamora-spot.com – Dua belas hari lagi Pemilihan Umum (Pemilu) Presiden dan Pileg di Indonesia segera berlangaung.
Untuk memastikan Pemilu berlangsung Damai dan sukses maka Informasi seputar pelaksanaan Pemilu harus disampaikan secara terbuka kepada masyarakat.
Salah satu bentuk penyampaian informasi yang mudah dan efektif adalah melalui dialog Interaktif di Radio. Lembaga penyiaran yang dipilih dalam dialog itu yakni LPP RRI Kupang menghadirkan Nara Sumber berkompeten antara lain Wakil Walikota Kupang dr. Hermanus Man, Ketua KPUD Kota Decky Ballo, Komisioner Panwaslu Kota Kupang Ady Nange dan Kepala Kesbangpollinmas Kota Kupang, Noce Nus Loa.
Mereka hadir untuk memedah tema “Pemilu Pileg dan Pilpres di Kota Kupang: Sukses, Damai dan Berkualitas, Bebas Pelanggaran” yang disiarkan secara langsung, dimoderatori penyiar LPP RRI Kupang Evongky Lette, S.Pd.
Dalam Dialog interaktif yang diinisiasi oleh Badan Kesbangpol kota kupang tersebut para narasumber sepakat bahwa penyelenggaraan pemilu yang damai dan sukses menjadi harapan semua PIHAK. “Sukses pemilu dapat dilihat dari tingkat partisipasi pemilih yang menggunakan hak politiknya, karena itu Pemkot Kupang melalui Badan Kesbangpol bekerjasama dengan KPU dan Bawaslu terus melakukan sosialisasi dan pendidikan politik kepada seluruh unsur masyarakat”, tegas Wakil Walikota, dr. Hermanus Man ketika itu.
Herman menambahkan, Pemerintah juga
mendorong para lurah dan camat untuk memastikan semua warganya sudah terakomodir
dalam DPT dan memastikan mereka menggunakan hak politiknya pada tanggal 17
April 2019.
Ketua KPU Deky Ballo menjelaskan bahwa dari sisi kesiapan penyelenggaraan saat ini sudah 92% dan surat suara yang diterima sebanyak 1.282.829 lembar sudah disortir dan ditemukan sebanyak 3.222 lembar surat suara yg rusak dan telah diusulkan utk diganti oleh KPU pusat. “Diharapkan tanggal 8-11 April ini, surat suara pengganti sudah diterima”, harapnya..
Adi Nange selaku komisioner Bawaslu menjelaskan bahwa pada prinsipnya bawaslu melaksanakan 3 tugas utama dalam rangka sukses pemilu yaitu cegah, awasi dan tindak.
“Sejauh ini belum ditemukan pelanggaran yang berarti kecuali pelanggaran dalam pemasangan APK pada tempat-tempat yang tidak sesuai peruntukannya”, ujar Adi.
Kepala Badan Kesbangpol Kota kupang Noce Nus Loa menggarisbawahi tugas dan fungsi pemerintah melalui Kewaspadaan Dini Masyarakat di Daerah untuk mensukseskan penyelenggaraan pemilu.
“Kewaspadaan dini penting dalam mengantisipasi hal-hal yang berpotensi menjadi ancaman, gangguan dan hambatan dalam penyelenggaraan Pemilu”, Ujar Mantan Kabag Humas dan Protokol Kota Kupang ini.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
