Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Nusra Youth Day II Berlangsung di Kupang

Jumat, 29 Juni 2018
Laporan: Ellena Christine

Kupang, flobamora-spot.com – Pertemuan Orang Muda Katolik (OMK) se Nusa Tenggara (Nusra youth day/NYD)
merupakan pertemuan OMK yang terjadi setiap tiga tabun sekali NYD pertama kali
dilaksanakan di Keuskupan We’etebula pada tahun 2015. NYD kedua tahun 2018 dilaksanakan Di Keuskupan Agung Kupang pada tanggal 30 Juni- 6 Juli 2018

Ketua Panitia NYD 2018 Romo Longgias Bone, Pr atau sering disapa Romo Dus menjelaskan melalui NYD ini, OMK dari berbagai keuskupan yang ada di wilayah Nusa Tengggara bisa
saling berjumpa dan saling belajar serta mengalami katekese iman yang sehat melalui perjumpaan yang meneguhkan, serta kreativitas evangelisasi sebagai upaya pembentukan karakter OMK yang berkualitas imani

Romo Dus mengatakan dengan tema NYD 2018 yakni “Sukacita dalam Keberagaman” diharapkan dapat mendorong Gereja di wilayah Nusa Tenggara agar mampu menemani dan mengarahkan OMK melangkah secara mantap menuju masa depan Gereja dan bangsa dan menghargai segala bentuk perbedaan dan keragaman sebagai kekayaan bersama yang harus dijaga dan menjadi kekuatan bagi bangsa dan gereja.

Sementara Ketua Komisi Kepemudaan Keuskupan Agung Kupang, Suster Tyas mengatakan OMK sebagai bagian dari gereja diharapkan mampu menjadi agen-agen transformasi nilai menuju kehidupan masyarakat yang semakin bermartabat, adil dan sejahtera. Melalui perjumpaan OMK dari berbagai keuskupan dengan budaya, etnis dan tempat yang berbeda, diharapkan dapat meningkatkan semangat solidaritas, kesetiakawanan dan kerja sama dalam kesadaran iman sebagai OMK yang memilki tanggung jawab mulia untuk menjaga kelangsungan hidup menggereja dan berbangsa yang bermartabat manusiawi.

Suster Tyas menambahkan pertemuan OMK se-Nusa Tenggara ini diharapkan menjadi kesempatan emas bagi OMK untuk tidak hanya saling jumpa, namun juga saling belajar satu sama lain, membangun komunikasi yang aktif, serta membangun kekuatan bersama untuk
membangun gereja katolik di nusa tenggara OMK juga bisa menyalurkan bakat dan keterampilan melalui berbagai kegiatan dalam NYD 2018.

Pertemuan akbar ini, menurut sekretaris panitia Dian Lusong, melibatkan 7 keuskupan di wilayah nusra yaitu Keuskupan Agung Ende, Keuskupan Weetabula, Keuskupan Ruteng, Keuskupan Maumere, Keuskupan Atambua, dan Keuskupan Larantuka serta Keuskupan Agung Kupang sebagai tuan rumah dengan jumlah peserta keseluruhan mencapai 695 orang
terdiri dari 318 orang peserta Keuskupan Agung Kupang (KAK) dan 377 orang peserta dari Keuskupan luar KAK. Selain peserta, kegiatan ini juga melibatkan 150 orang pengisi acara yang akan memeriahkan NYD 2018

la menambahkan peserta sudah mulai berdatangan sejak tanggal 28-30 Juni 2018, Seluruh panitia dan relawan yang berasal dari tujuh paroki yang ada di Keuskupan Agung Kupang bersama para romo pendamping siap menyukseskan NYD 2018
Koordinator seksi acara NYD 2018, Cristoval Billo menjelaskan panitia sudah menyiapkan beberapa jenis kegiatan bagi para peserta di antaranya live in paroki-paroki yg ada di Keuskupan Agung Kupang yakni paroki St. Familia Sikumana, St. Fransiskus Asisi BTN, St.Matias Rasul Tofa, St.Yoseph Pekerja Penfui, St.Gregorius Agung Oeleta, dan Kristus Raja Katedral

la mengatakan para peserta juga akan terlibat dalam parade budaya, malam pembukaan kegiatan di Rujab Gubernur NTT, kegiatan pentas seni OMK, ziarah ke Taman Doa Yesus Maria Oebelo, mengikuti seminar oleh Uskup Agung Kupang dan para tokoh agama lain workshop dan talkshow,sharing iman dan pengalaman, serta bakti sosial berupa penanaman pohon di sekitar Jembatan Petuk Maulafa. Selain itu opening
dan clossing ceremony juga sudah di rancang dengan meriah agar sukacita kegembiraan semakin terasa dan menjadi momen yang bahagia untuk dikenang

la berharap dukungan dari semua elemen masyarakat dan pemerintah untuk ikut memberi rasa aman dan nyaman bagi seluruh peserta agar NYD 2018 bisa sukses dan membawa makna berarti bagi seluruh peserta saat kembali ke keuskupang masing-masing

  • Bagikan