KUPANG, FLOBAMORA-SPOT.COM – Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Ernest Ludji, S.STP, M.Si dalam ketrangan kepada Media Rabu (10/6/20) di Kupang mengatakan, Anak adalah Anugerah Tuhan dengan karakter dan kepribadian unik yang membutuh kreativitas pengasuhan agar mereka TANGGUH dan MANDIRI. Di Situasi COVID-19, Peran orang tua, termasuk Pengasuh anak yang berada di Panti atau Lembaga lainnya bertambah berat, karena itu jaga kesehatan bersama anak-anak.
“Istirahat yang cukup; lakukan sesuatu yang menyenangkan untuk diri sendiri. Kerjasama antara ayah dan ibu sangat dibutuhkan. Bagi orang tua tunggal, keterlibatan dan dukungan anggota keluarga besar sangat penting dalam pemenuhan kebutuhan dasar, keluarga dan anak”, imbaunya.
Ernest kembali mengumumkan data yang dihimpun Gugus Tugas Percepatan Penanganan Corona di Kota Kupang. “Pelaku Perjalanan sebanyak 2.656 Orang; Dalam Pantauan sebanyak 542 Orang (Naik sebanyak 36 Orang)”, ujarnya.
Sedangkan Orang Dalam Pantauan (ODP) sebanyak 304 Orang; Selesai pemantauan sebanyak 256 Orang; Masih dipantau sebanyak 48 Orang.
“Pasien Dengan Pengawasan sebanyak 49 Orang; PDP Dirawat 24 Orang; PDP Sembuh sebanyak 21 orang; PDP Meninggal sebanyak 4 Orang”, tambahnya.
Mengenai Orang Tanpa Gejala (OTG) ia menyebut, OTG saat ini sebanyak 159 Orang (Naik sebanyak 36 Orang); OTG Selesai dipantau sebanyak 78 Orang; OTG masih dipantau sebanyak 45 Orang (Naik sebanyak 36 Orang).
“Positif Covid-19 sebanyak 30 Orang; Masih di rawat sebanyak 16 Orang; Sembuh sebanyak 13 Orang; Meninggal sebanyak 1 Orang”, jelasnya.
Menurut dia, Jumlah tersebut merupakan perbandingan hari, Selasa, 9 Juni 2020, Pukul : 18.00 WITA, dengan, Rabu, 10 Juni 2020, Pukul waktu yang sama. (PKP/sintus)
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
