Oelamasi, flobamora-spot.com – Duta Persahabatan Yapika ActionAid Reza Rahardian berkunjung ke Kabupaten Kupang. Kehadirannya di Kupang untuk melihat dari dekat kondisi beberapa Sekolah Dasar baik Negri maupun Swasta yang tidak layak menjadi tempat belajar.
Kedatangan artis Nasional itu difasilitasi Yapika ActionAid yang menjadi Mitra LSM Bengkel APPek NTT.
“Setelah ini kami pulang dan saya akan perjuangkan ke Penerintah Pusat, tidak hanya untuk SDN Dendeng tap untuk beberapa sekolah yang belum aman menjadi tempat belajar”, Reza Rahardian kepada sejumlah Media di halaman SDN Dendeng.
Menurut dia, pemerintah harus mengalokasikan sejumlah dana dana menyiapkan ruang belajar yang aman bagi para siswa.
“Saya lihat sekolah SDN Dendeng ini belum aman ya karena beberapa ruang kelas masih darurat. Lokasi Sekolah yang baru juga berada di tebing yang tentu berisiko untuk anak-anak. Pemerintah harus perhatikan itu”, tuturnya.
Ketua Komi8te SDN Dendeng Ren Sinla’e mengatakan, Ada 3 ruang yang masih darurat. Itu yang kita bangun pada 2008 lalu.
“Ya kita harapkan Tim yang datang dapat memperjuangkan dana di pusat untuk perbaikan atau pembangunan ruang kelas bagi para peserta didik di SDN Dendeng.
Menurut Ren, awal sekolah ini hadir di Dendeng atas pertimbangan pendekatan pelayanan. “Dulu karena terlalu jauh anak-anak kita sekolah di SD yang berada di pinggir jalan raya jauh ya jadi kita swadaya bangun gedung darurat. Sebelumnya anak-anak sekolah di gereja lalu pindah ke balai Dusun dan terakhir di sini. Kita mau pindah gedung darurat ini ke sebelah karena ini tanah orang”, ujar to’o Ren.
Sesuai jadwal yang diterima Media ini Duta Persahabatan Reza Rahardian ke Kupang bertujuan melihat langsung kondisi SDN Dendeng dan SD Onitua.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
