KUPANG, FLOBAMORA-SPOT — Pemerintah Kota Kupang terus mendorong semangat kolektif dalam penanganan sampah.
Rabu pagi (1/7), Wali Kota Kupang Christian Widodo secara resmi menyerahkan 14 unit kontainer sampah kepada para lurah se-Kota Kupang.
Ini merupakan tahap pertama dari sumbangan yang dihimpun dari 14 sekolah negeri, baik SD maupun SMP, yang tersebar di wilayah Kota Kupang.
Acara berlangsung di halaman Kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang dan diawali dengan penyambutan adat berupa tarian Timor khas TTS.
Wali Kota Christian Widodo disambut hangat oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Drs. Dumuliahi Djami, yang secara simbolis mengalungkan selendang sebagai bentuk penghormatan.
Dalam sambutannya, Kadis Dumuliahi Djami menjelaskan, kontainer sampah yang diserahkan hari ini berasal dari inisiatif 14 sekolah negeri, terdiri dari 3 SD dan 11 SMP.
“Dukungan ini, menunjukkan kesadaran dan kepedulian dunia pendidikan terhadap masalah lingkungan hidup, khususnya pengelolaan sampah di Kota Kupang”, ujar dia.
Wali Kota Kupang Cristian Widodo menyampaikan apresiasi mendalam kepada semua pihak yang telah turut serta menyumbangkan kontainer sampah, baik sekolah, orangtua murid, maupun komunitas masyarakat.
Ia menekankan, persoalan sampah bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi membutuhkan semangat gotong – royong dari seluruh lapisan masyarakat.
“Saya sejak awal selalu tekankan bahwa urusan sampah harus ditangani secara bersama-sama. Hari ini kita menyaksikan contoh nyata semangat kolektif itu. Terima kasih untuk semua kepala sekolah, para orangtua, dan semua pihak yang berpartisipasi,” ujar Wali Kota. (goe/humas Disdikbud).
Tetap Terhubung Dengan Kami:


CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.