KUPANG, FLOBAMORA-SPOT — Pemerintah Provinsi NTT, Bank Indonesia Provinsi NTT, dan Polda NTT berkolaborasi untuk menyelenggarakan Kupang Exotic Festival 2025. Festival ini akan digelar pada 26-28 Juni 2025 di Halaman depan Kantor Gubernur NTT.
Gubernur NTT Melki Laka Lena dalam keterangan kepada media Rabu 25/6/25) mengatakan ada berbagai kegiatan dalam Festival tersebut.
“Festival ini akan menampilkan berbagai kegiatan, yakni Kupang Exotic Culinary, pelatihan dan talkshow, exotic kuliner competition, dan festival kuliner terkait olahan pangan lokal.
Ada pula Kupang Exotic, Creative: parade budaya, fashion show, bazar UMKM, dan edukasi CBP QRIS melalui Canvas cilik.
Berikutnya Kupang Exotic Run: lari 5K dan 10K untuk mempersiapkan NTT sebagai tuan rumah PON 2028. Dan Kupang Exotic Night: malam puncak festival seni dan budaya dengan atraksi tarian adat dan musik, serta konser musik artis lokal NTT”, ujar Melki.
Gubernur NTT, Melkiades Laka Lena, berharap festival ini dapat mempromosikan potensi lokal NTT dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan kekayaan daerah.
Sementara itu, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi NTT, Agus Wijayanto, menekankan pentingnya kolaborasi dalam mendorong pertumbuhan ekonomi. Dan pengembangan produk lokal, seperti kuliner khas NTT yang dapat menjadi oleh-oleh bagi wisatawan.
Ia menambahkan, even ini bertujuan mendorong hilirisasi. “Tujuannya untuk mendorong inovasi-inovasi di dalam pengembangan produk. Salah satu yang kita pilih adalah kuliner. Kenapa kuliner? Karena kulinerlah yang paling banyak diminati oleh masyarakat.” katanya.
Lebih lanjut ia menyampaikan, event ini menunjukkan pertumbuhan ekonomi tidak bisa dicapai oleh pemerintah sendiri, tapi harus melalui kolaborasi. “Karena itu, kami dukung penuh kegiatan ini”, terang dia.
Mengenai pengamanan selama even berlangsung Irwasda Polda NTT, Kombes Pol Murry Miranda, menegaskan, pengamanan akan dilakukan secara penuh.
Ia menegaskan, penutupan dan sterilisasi beberapa ruas jalan, terutama saat pelaksanaan Eksotik Run dan Parade Budaya.
“Kami akan lakukan penutupan total jalur El Tari mulai pukul 04.00 pagi hingga 18.00 sore. Kegiatan car free day juga ditiadakan sementara. Ini demi kelancaran dan keamanan kegiatan,” jelasnya.
Peserta dari 22 kabupaten Kota.
Sebanyak 48 kontingen dari 22 kabupaten/kota turut ambil bagian dalam parade budaya yang dimulai dari depan Kantor Gubernur NTT dan berakhir di Lapangan Polda.
Melalui penyelenggaraan Kupang Exotic Festival ini, Pemprov NTT berharap masyarakat dapat merasakan langsung dampak positif dari pembangunan, serta tumbuh rasa bangga terhadap kekayaan daerah. (Christin).
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
