SANGGAU, FLOBAMORA-SPOT – Satgas Pamtas Yonarmed 16/TK menjadi tenaga pendidik di perbatasan yang kekurangan Guru.
Anggota Pos Guntembawang membantu guru di SDN 16 Gun Jemak, Dusun Guntembawang, Desa Suruh Tembawang, Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, Provinsi Kalbar, Jumat (26/1/2024).
Pratu Aswar menyampaikan, kegiatan Gadik ini merupakan kegiatan teritorial di bidang pendidikan yang merupakan wujud kepedulian anggota Satgas Pamtas Yonarmed 16/TK terhadap pentingnya pendidikan di wilayah perbatasan ini. Terutama bagi anak Sekolah Dasar seperti yang ada di SDN 16 Gun Jemak.
“Kami akan selalu siap membantu warga dan masyarakat perbatasan, khususnya wilayah binaan Pos Guntembawang terutama di bidang pendidikan bagi anak-anak Sekolah Dasar” ujar Pratu Aswar.
Terpisah, Dansatgas Pamtas RI-MLY Yonarmed 16/TK Mayor Arm Andreas Prabowo Putro, S.I.Pem., M.I.P., M.Han menyampaikan, Pentingnya pendidikan dan wawasan bagi anak, perlu ditanamkan sejak dini terutama nilai-nilai, dan norma, serta pengetahuan tentang nilai kebangsaan.
“Tentunya dari upaya yang telah anggota Pos Guntembawang lakukan ini, bisa menjadikan anak-anak lebih semangat untuk belajar. Serta nantinya akan menjadi generasi yang disiplin dan berkarakter. Sehingga dimasa yang akan datang menjadi generasi yang ber SDM unggul serta mumpuni untuk bersaing menuju Indonesia Maju,” ucapnya.
Kepala Sekolah SDN 16 Gun Jemak Bapak Supianus, S.Pd. mengucapkan terimakash kepada anggota Satgas Pamtas Yonarmed 16/TK Pos Guntembawang.
“Saya mewakili segenap guru SDN 16 Gun Jemak mengucapkan terimakasih atas sumbangsih Bapak TNI dalam membantu menjadi tenaga pendidik di SD ini. Semua murid mengikuti pelajaran dengan semangat serta rasa ingin tahu terhadap apa yang diajarkan Bapak TNI kepada anak didik kami ini”, ucap Kepala Sekolah. (Yonarmed 16).
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
