Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Astaga, Jalan Depan GOR Flobamora Rusak Parah, Tapi Belum Ada Anggaran Perbaikan Tahùn Ini

Inilah kondisi jalan GOR Flobamora kota Kupang. Sebelum ditimbun titik ini paling dalam. Diabadikan Senin (8/1).

KUPANG, FLOBAMORA-SPOT – Bagi anda yang melintas di jalan GOR Flobamora (depan GOR Oepoi) pasti tahu kalau ruas jalan itu membutuhkan perhatian Pemerintah Kota Kupang.

 

Jalan itu sangat memprihatinkan, untuk ukuran sebuah kota.

 

Lubang menganga di hampir seluruh ruas jalan.

 

Kondisi ini sering memancing warga sekitar untuk coba menimbun sambil meminta imbalan dari warga yang lewat. Tidak ada paksaan bagi setiap Pelintas untuk memberi. Hanya bagi yang nuraninya tergerak.

 

Pemandangan ini terjadi akhir tahun lalu. Sekira 2x pemuda di situ melakukan penimbunan. Dana yang dikumpulkan untuk membayar tanah urugan yang diadakan.

 

Tak masalah. Setiap Pengendara dengan suka rela menyumbangkan sedikit uang receh, karena merasa terbantu.

 

Lubang yang dalam menganga, minimal agak landai untuk bisa dilalui Pengendara roda 2 dan roda 4.

 

Hal ini menjadi salah satu topik yang ditanyakan wartawan dalam Jumpa Pers awal tahun bersama Pemkot Kupang, Senin (8/1/24).

 

Ada sekitar 8 wartawan yang menanyakan berbagai hal.

 

Usai sesi bertanya, Pj. Wali Kota menjawab satu persatu. Namun tidak semua pertanyaan dijawab teemasuk pertanyaan tentang ruas jalan GOR Flobamora. Maklum acara Jumpa pers sudah berlangsung lebih dari 3 jam.

 

Selesai acara dialog wartawan media ini coba menemui langsung PLT Kadis PUPR, Maxi Detan.

 

“Tahun ini (kita masih selesaikan) dari jalan Anggrek menuju jalan Kejora. Kalo jalan depan GOR belum)”, demikian Maxi.

 

Apakah sudah masuk dalam perencanaan pak Kadis ? “Kalo ini tahun (2024) belum. Kalo untuk tahun ini jalan Anggrek dan jalan Kejora, dekat”, tambahnya.

 

Sayang seribu sayang jalan rusak parah di depan fasilitas umum sejak masa Jefri Riwu Kore dan Penjabat Wali Kota George M. Hadjoh tidak diperhatikan.

 

Banyak orang dari berbagai daerah sering masuk keluar di Gelanggang Olah Raga itu, untuk menyaksikan berbagai even kejuaraan, akan menceritakan kondisi jalan itu.

 

Sampai di sini para Pengguna jalan hanya bisa pasrah, karena anggaran ada di DPRD dan Pemerintah Kota Kupang. (Sintus).

  • Bagikan