KUPANG, FLOBAMORA-SPOT – Universitas Citra Bangsa (UCB) mewisuda 384 Mahasiswa Program Diploma, Sarjana dan Profesi Ners. Acara berlangsung di Hotel Harper Kota Kupang Jumat (8/12).
Penjabat Gubernur NTT, Ayodhia G. L. Kalake, SH., MDC mengingatkan,
sebagai salah satu lembaga pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi harus dapat menunjukkan eksistensinya sebagai salah satu instrumen pembangunan nasional dan regional yang memberikan kontribusi dalam membentuk manusia yang berkualitas, professional, berintegritas.
“Hari ini sangat bersejarah, dimana wisudawan/wisudawati resmi menyandang gelar akademik. Di pundak wisudawan/wisudawati ada tanggung jawab akan masa depan bangsa dan negara. Hari ini merupakan suatu kebanggaan, setelah sekian tahun mengikuti pendidikan di kampus ini,” ucap Kalake dalam sambutan pada acara itu.
Menurut dia, wisuda bukan merupakan akhir dari suatu perjuangan, akan tetapi sebaliknya. “Ini merupakan awal dari suatu perjalanan panjang dalam mengikuti dan mengaplikasikan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Ini menjadikan tugas dan tanggung jawab yang dipikul akan semakin besar dan berat. Untuk itu dengan komitmen yang tinggi, jagalah kepercayaan yang diberikan dalam pola hidup dan tingkah laku di masyarakat”, tegas dia.
“Saya mengucapkan selamat dan profisiat kepada wisudawan dan wisudawati Universitas Citra Bangsa, yang hari ini diwisuda. Ucapan selamat juga saya sampaikan kepada Rektor serta segenap Civitas Akademika Universitas Citra Bangsa, yang hari ini sekali lagi melahirkan cendikiawan dan cendikiawati sehingga dapat menularkan ilmu dan pengetahuan mereka bagi masyarakat dan daerah ini, dalam rangka mendukung proses kemajuan Nusa Tenggara Timur yang kita cintai ini.” Ujar Pj. Gubernur NTT.
Lebih lanjut Pj. Gubernur NTT mengharapkan para wisudawan dapat menjadi agen-agen perubahan bangsa, lebih khusus lagi menjadi agen pembaharu di NTT.
“NTT sebagai daerah yang berbatasan dengan Negara Republik Demokrat Timor Leste dan Australia merupakan garda depan Indonesia di bagian timur, jangan lagi dianggap sebagai beranda belakang. Sudah saatnya NTT maju dan juga terus berkembang dan di sinilah anda memiliki peran untuk terjun ke masyarakat dan mengaplikasikan ilmu yang sudah didapat dalam pengembangan Provinsi ini,” ungkap Ayodhia.
“Sebagai manusia yang baru di era milenial ini, para alumni UCB Kupang harus siap bersaing, tidak hanya di tingkat lokal tetapi juga dalam persaingan secara global dan memiliki kecakapan intelektual, profesionalisme dan spiritualisme,” Tutup Pj. Gubernur Ayodhia.
Rektor UCB Kupang, Prof. Dr. Frans Salesman, M.Kes menjelaskan, secara rinci jumlah wisudawan/wati terdiri dari 272 sarjana, 134 Profesi ners yang terdiri dari Sarjana Keperawatan 90 orang, Sarjana Farmasi 55 orang, Sarjana Pendidikan
Informatika 15 orang, Sarjana Pendidikan Bahasa Inggris 7 orang, Sarjana Pendidikan Guru Sekolah Dasar 40 orang, Profesi Ners 134, Diploma III, 59 orang, Pendidikan Teknologi Informasi 3 orang dan 1 orang wisudawan dari program studi Arsitektur.
“Sampai dengan saat ini UCB Kupang telah menghasilkan 1.780 lulusan baik di tingkat Diploma, Sarjana dan Profesi Ners. Mereka telah bekerja dengan masa tunggu kurang dari 6 bulan sebanyak 90%”, ujarnya.
Dari lulusan UCB telah bekerja di dalam negeri maupun luar negeri diantaranya, di Australia 3 orang, jepang 6 orang, Jerman 2 orang dan Italia 1 orang dan juga Rumah Sakit Internasional maupun nasional.
“Dengan berbasis nilai kasih, kreatif, inovatif, akhlak, sinergitas, inovasi dan harmonis, UCB mewujudkan visinya yaitu menghasilkan sarjana yang unggul dan berdaya saing di tengah peradaban digital”, tambah dia.
Ia menyebut hingga tahun akademik 2023/2024, UCB Kupang sudah memiliki 5.068 mahasiswa yang tersebar di tingkat fakultas kesehatan, keguruan, teknik dan akan ada fakultas baru yakni; Fakultas Bisnis dan Pariwisata.
“Dari 14 program studi, 4 program studi telah mendapatkan peringkat baik sekali dan 10 program studi lainnya mendapatkan status peringkat baik,” tambahnya.
UCB Kupang terus bergerak maju untuk mencetak generasi milenial pada generasi Z dan generasi Alfa yang akan datang.
“UCB Kupang terus menerapkan mutu pendidikan sebagai peradaban di tengah generasi Z dan Alfa,” katanya. (Kristin).
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
