Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Kodam IX/Udy dan Polda NTT, Lakukan PKS

Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Harfendi, S.I.P, M.Sc dan Kapolda NTT, Irjen Pol. Drs. Johni Asadoma, M.Hum menandatangani PKS Senin (4/12).

LABUAN BAJO, FLOBAMORA-SPOT – Kodam IX/Udayana melakukan penandatanganan Perjanjian Kerjasama dengan Kepolisian Daerah (Polda) Nusa Tenggara Timur.

 

Pihak Kodam Hadir langsung Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Harfendi, S.I.P, M.Sc. Sedangkan dari Polda NTT hadir Kapolda NTT, Irjen Pol. Drs. Johni Asadoma, M.Hum.

 

Pangdam IX/Udayana didanpingi Komandan Korem (Danrem) 161/Wira Sakti Brigjen TNI Febriel Buyung Sikumbang, S.H., M.M.

 

Penandatanganan perjanjian kerja sama antara Polda NTT dengan Kodam IX/Udayana bertempat di Mapolres Mabar Jl, Labuan Bajo, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT Senin (4/12/2023).

 

Sinergitas dan integrasi antara Polda NTT dengan Kodam IX/Udayana dalam rangka pelaksanaan tugas dan fungsi TNI-Polri sebagai langkah penting memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat (Harkamtibmas) serta menegakkan kedaulatan negara dan mempertahankan keutuhan wilayah dapat berjalan aman dan lancar.

 

Penandatanganan kerja sama ini merupakan tindak lanjut dari penandatanganan kerja sama antara Panglima TNI dengan Kapolri di Jakarta pada tanggal 5 Oktober 2023 yang lalu, bertepatan dengan Hari Ulang Tahun ke-78 TNI Tahun 2023.

“Berkaitan dengan hal tersebut, selaku Pangdam IX/Udayana maupun pribadi, saya mengucapkan terima kasih kepada Kapolda NTT yang sudah memfasilitasi kegiatan penandatanganan perjanjian kerjasama ini”, ucap Pangdam IX/Udayana pada saat jumpa pers di Aula Polres Manggarai barat.

Dalam rangka menjaga stabilitas keamanan di Nusa Tenggara Timur, Polda NTT dan Kodam IX/Udayana sepakat untuk memelihara Sinergitas dan Integrasi dalam pelaksanaan tugas dan fungsi TNI-POLRI.

 

“Saya mengapresiasi jajaran Kepolisian yang selama ini sangat solid dan bersinergi dengan jajaran TNI dalam pelaksanaan tugas khususnya di wilayah NTT”, ujarnya.

 

“Kodam IX/Udayana tentunya juga menyiapkan pasukan dalam pengamanan. Kita menyiapkan 10.750 orang lebih untuk pengamanan di wilayah Kodam IX/Udayana yang terdiri dari Bali, Nusa Tenggara Barat dengan Nusa Tenggara Timur. Dalam pengamanan nanti kita akan Standbyekan pasukan kita di satuan satuan kita. Nanti begitu ada permintaan dari pihak kepolisian dan kita siap bergerak. Jadi pada saat situasi normal kita standbye di masing masing satuan tinggal kebutuhan di lapangan baru kita dorong”, paparnya.

 

Kapolda NTT, Irjen Pol. Drs. Johni Asadoma, M.Hum, menyampaikan, dirinya beserta Pangdam sudah menandatangani perjanjian  kerjasama. Ini menindaklanjuti penandatanganan PKS yang sama antara Panglima TNI dan Kapolri.

“Substansi dari PKS ini adalah yang pertama Kerja sama dilakukan di luar informasi data-data mengenai keamanan di wilayah hukum Polda NTT. Kemudian yang kedua adalah masalah pengamanan kapasitas kerja sama pengembang kapasitas. Kemudian yang ketiga adalah masalah kerja sama dalam hal sarana prasarana. Yang keempat, Masalah personil dan yang ke kelima itu adalah masalah operasional di lapangan”, urainya.

“Sekarang kita memasuki tahap kampanye. Tahap kampanye ini seluruh Polda NTT kita mengerahkan 7000 personil dari polda dan Polres jajaran. Sampai saat ini situasi masih kondusif,” pungkasnya. (Penrem).

  • Bagikan