Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Turnamen Liga Pelajar Soeratin Cup U-17 2023, Dimulai

NGADA, FLOBAMORA-SPOT – Penjabat Gubernur NTT Ayodhia G. L. Kalake, SH., MDC, secara resmi membuka turnamen Liga Pelajar Soeratin Cup U-17 Tahun 2023. Kegiatan bertempat di Stadion Lebijaga Bajawa, Kabupaten Ngada pada Jumat Sore, (27/10/2023).

 

Pembukaan turnamen Liga Pelajar Soeratin Cup U-17 Tahun 2023 tersebut ditandai dengan pelepasan balon udara serta tendangan _kick off_ oleh Pj Gubernur NTT Ayodhia G. L. Kalake.

Dalam sambutannya, Pj Gubernur NTT memberikan apresiasi atas terselenggaranya turnamen ini yang mana tentu akan membangkitkan semangat bertanding bagi peserta dalam memperebutkan gelar juara.

 

Ia berharap momentum yang berharga ini dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk memupuk rasa persaudaraan, persahabatan, persatuan dan kesatuan di antara anak-anak muda NTT.

 

“Sepakbola mampu memberikan hiburan, mempersatukan dan memperat ikatan sosial masyarakat dari berbagai latar belakang perbedaan”. Ucap Pj Gubernur NTT.

Lebih lanjut Pj Gubernur NTT juga menyampaikan saat ini sepakbola bukan hanya sekadar cabang olahraga saja, namun sudah semakin bergerak ke arah industri olahraga yang mampu memberikan sumbangan yang cukup signifikan bagi perekonomian masyarakat sekitar, sehingga turut memberikan dampak positif dengan mendatangkan kesejahteraan bagi masyarakat.

 

Dengan terselenggaranya Liga Pelajar Soeratin Cup U-17 ini, Pj Gubernur Ayodhia berharap akan muncul pesepak bola muda yang berbakat dan berprestasi yang akan menjadi andalan Nusa Tenggara Timur pada turnamen tingkat nasional.

“Saya berharap Liga Pelajar Soeratin Cup U-17 Tingkat Provinsi NTT Tahun 2023 ini dapat terlaksana dengan sukses dan melahirkan pemain-pemain sepakbola muda yang berbakat dan berprestasi serta menghasilkan juara yang akan mewakili Provinsi NTT ke Liga Pelajar Soeratin Cup U-17 Tingkat Nasional nanti”. Harap Pj Gubernur NTT.

 

“Kita patut berbangga karena kontingen Sepakbola NTT telah berhasil lolos ke PON XXI di Sumatera Utara dan Aceh Tahun 2024”. Ungkap Pj Gubernur NTT.

 

Dalam kesempatan tersebut Ayodhia Kalake juga berpesan kepada seluruh pemain, _official_ dan penyelenggara bahkan penonton agar patuh dan taat selama pelaksanaan turnamen.

 

“Saya berpesan kepada seluruh pemain yang berlaga dalam ajang Soeratin ini untuk menunjukkan penampilan yang terbaik. Junjung tinggi sportivitas dan _fair play_. Kepada para official dan penyelenggara agar tetap menaati aturan yang telah disepakati bersama dan kepada para penonton, berikan support yang meriah dengan cara yang sopan dan beradab tanpa adanya tindakan anarkis sehingga walaupun kita berkompetisi tetapi kita senantiasa menjaga persaudaraan dan kerukunan diantara kita”. Jelas Pj. Gubernur NTT.

 

Senada dengan apa yang disampaikan oleh Pj Gubernur NTT dalam sambutannya, Ketua Umum KONI NTT Josef Nae Soi (JNS) dalam sambutan singkatnya mengucapkan terima kasih kepada ASPROV PSSI NTT atas lolosnya Tim Sepak Bola NTT ke putaran final PON Aceh-Sumut Tahun 2024.

 

“Terimakasih kepada Asprov PSSI NTT yang telah menyelenggarankan turnamen ini dan terima kasih juga sudah mengantarkan Tim Sepak Bola NTT ke putaran final PON Aceh-Sumut”. Ucap Josef.

 

Selanjutnya, Josef Nae Soi menyampaikan Tahun 2028 Provinsi NTT menjadi Tuan Rumah PON XXII, untuk itu Beliau berpesan kepada para peserta untuk bertanding dengan penuh semangat dan tetap menjujung tinggi sportivitas serta menunjukan prestasi yang baik.

 

“Penyelenggaraan Soeratin Cup U-17 ini semua tim harus jaga _fair play_ menunjukan permainan bagus, menang dengan sopan kalah dengan terhormat”. Himbau Josef Nai Soi sekaligus menutup sambutannya.

 

Ketua Asprov NTT Chris Mboeik dalam sambutannya menyatakan bangga bisa berada ditempat dimana sepak bola NTT itu berada.

 

“Hari ini kita semua berkumpul karena sepak bola. Sepak bola mempersatukan kita. Suatu kebanggaan ditempat dimana sepak bola NTT itu ada, tanah Ngada.” Ungkap Chris Mboeik.

 

Chris Mboeik juga menyampaikan Tim Sepak Bola NTT baru saja lolos ke putaran final PON Aceh-Sumut 2024 dengan susunan tim 7 pemain merupakan anak-anak Ngada.

 

Dia mengatakan dengan lolosnya Tim Sepak Bola NTT ke PON Sumut dan Aceh menjadi motivasi bagi talenta-talenta baru yang diharapkan muncul pada turnamen ini.

 

“Tunjukan permainan yang terbaik karena kalian punya kesempatan untuk direkrut dan diseleksi kembali untuk masuk kedalam Tim Sepak Bola NTT yang akan berlaga pada PON Aceh-Sumut”, Tambah Chris.

 

Bupati Ngada Andreas Paru  mengapresiasi dukungan dan kepercayaan yang telah diberikan sehingga Kabupaten Ngada dapat dipercaya menjadi tuan rumah Liga Pelajar Soertin Cup U-17 Tahun 2023.

 

“Terima kasih yang sebesar-besarnya atas dukungan dan kepercayaan yang telah diberikan kepada kami, sehingga Kabupaten Ngada bisa dipercaya menjadi tuan rumah Liga Pelajar Soertin Cup U-17 Tahun 2023. Saya ucapkan selamat datang dan selamat bertanding serta junjung tinggi sportifitas kepada kita semua”. Tandas Andreas.

 

Untuk informasi, Liga Pelajar Soeratin Cup U-17 Tahun 2023 dimulai pada 27 Oktober 2023 hingga 19 November 2023 dengan 2 lapangan yang akan digunakan, yaitu Stadion Lebijaga Bajawa dan Lapangan Seminari Mataloko.

 

Penjualan tiket oleh panitia dilakukan secara digital dengan bekerjasama dengan Bank NTT baik melalui Qris, EDC, transfer online serta penjualan manual pada loket yang disedikan panitia.

Adapun 26 tim yang bertanding terbagi dalam 7 Grup sebagai berikut:

 

*GRUP A*
– PSN Ngada
– Bintang Timur Atambua
– PSKN Kefamenanu
– PERSAMBA

*GRUP B*
– PERSAP Alor
– BMP Flotim
– PSK Kupang
– PS Malaka

*GRUP C*
– PERSIM
– PERSADA
– PERSISTENG
– PERSENA Nagekeo

*GRUP D*
– PERSEFTIM
– PERSEBATA
– BMU Alor Pantar
– PERSE Ende

*GRUP E*
– PERSEROND
– PERSESBA
– PERSEWA
– PLATINA FC

*GRUP F*
– PERSEMATIM
– Citra Bakti Ngada
– PERSS Soe

*GRUP G*
– PERSAMI
– NIRWANA
– PSKK

 

Sebelumnya, rangkaian acara pembukaan turnamen liga Pelajar Soeratin Cup U-17 tersebut diawali dengan Parade Maskot dan Peserta Liga Pelajar Soeratin Cup U-17 dari Taman Kartini Bajawa menuju Stadion Lebijaga Bajawa.

 

Setelah itu dilanjutkan dengan tarian kolosal oleh 300 penari yang berasal dari siswa/i SMA/SMK se-Kabupaten Ngada.
(BAP_NTT).

  • Bagikan