OELAMASI, FLOBAMORA-SPOT –– Kecelakaan maut terjadi lagi di jalan Timor Raya KM. 18 Desa Noelbaki Kecamatan Kupang Tengah Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur Minggu (22/10) pagi antara sepeda motor (SPM) Yamaha Mio J nomor Polisi DH 5754 HN dengan dump truk bernomor polisi DH 4929 BB yang dikemudikan oleh Yohanes Banik (28), mengakibatkan dua korban meninggal dunia di Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Belum diketahui siapa yang mengendarai sepeda motor Yamaha mio J tersebut, karena keduanya ditemukan meninggal dunia.
Berikut data korban yang berhasil didata Petugas Satuan lalu lintas Polres Kupang yang ke TKP; Seprianus Taek (19), pekerjaan mahasiswa beralamat di RT 008 RW 004 Desa Hoi, Kecamatan Oenino Kabupaten Timor Tengah Selatan (sesuai KTP). Sedangkan seorang lagi bernama Toni Faikusa yang beralamat di Desa Nenas, Kecamatan Molo Utara Kabupaten Timor Tengah Selatan.
Kapolres Kupang AKBP Anak Agung Gde Anom Wirata, S.I.K., M.H membenarkan adanya kejadian nahas tersebut yang bermula saat sepeda motor Yamaha Mio J bernomor polisi DH 5754 HN bergerak dari arah Kupang menuju Oesao, dan sesampainya di tkp sepeda motor tersebut menyalib kendaraan lain yang berada didepannya dengan melebar kesisi kanan dan menabrak mobil dump truk nomor polisi DH 4929 BB yang pada saat bersamaan bergerak dari arah berlawanan.
“Ya benar, kejadiannya sekitar jam 05.50 wita. Kejadian tersebut bermula saat sepeda motor Yamaha Mio J bergerak dari arah Kupang menuju Oesao, dan sesampainya di tkp sepeda motor tersebut menyalib kendaraan lain yang berada di depannya dengan melebar ke sisi kanan dan menabrak mobil dump truk yang pada saat bersamaan bergerak dari arah berlawanan,” terangnya.
“Untuk saat ini kami belum berhasil mengidentifikasi siapa pengendara sepeda motor tersebut, karena kedua para korban sudah meninggal dunia. Namun pengemudi dump truk sudah kami amankan bersama dua unit kendaraan yang terlibat, ” tambahnya.
Lebih lanjut Kapolres Agung mengungkapkan bahwa saat dilakukan olah TKP ditemukan kedua korban sudah meninggal dunia dan langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang guna dilakukan visum.
Kondisi kedua korban mengalami luka-luka yang cukup serius yang mengakibatkan pendarahan pada beberapa bagian tubuhnya.
Hingga berita ini diturunkan, kedua korban masih berada dirumah sakit Bhayangkara Titus Uly Kupang menanti keluarga masing-masing.
(SS).
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
