KUPANG, FLOBAMORA-SPOT – Demi mencapai PAUD Holistik Integratif (HI) yang merupakan salah satu kunci penting dalam membangun SDM yang unggul untuk menyambut generasi emas Indonesia 2045, sebanyak 100 orang Kepala satuan PAUD/TKK Di Kota Kupang mengikuti Bimtek Pengembangan PAUD Holistik.
Kepala Bidang Pendidikan Nonformal dan Informal Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kota Kupang Roos Dethan kepada media di sela-sela kegiatan Kamis, 14 September 2022 mengatakan, dengan Bimtek diharapkan setiap kepala satuan pendidikan PAUD/TKK mempu mengembangkan PAUd Holistik di lembaga masing-masing dengan memperhatikan pemenuhan delapan indikator yang mencakup leyanan pendidikan, kesehatan, gizi, perawatan, pengasuhan, perlindungan dan kesejahteraan.
“Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa dalam rangka menyambut generasi emas 2045 maka pendidikan Anak Usia Dini melalui PAUD HI mesti diperkuat sebagai kunci utama’, jelas Roos Dethan.
Lebih lanjut dikatakannya, dengan Bimtek itu nantinya para kepala satuan pendidikan maupun operator sekolah dapat menerapkan di sekolah masing-masing.
“Ya kita harapkan setelah bimtek ini paling tidak ada gambaran dalam mengembangkan program PAUD Holistik di lembaga masing-masing dengan memperhatikan delapan indikator penting sebagaimana yang disebutkan seperti kesehatan, gizi dan lain-lain,”tandasnya.
Salah satu peserta Bimtek Yohana Naitboho Kepala Sekolah PAUD Kasih Kelurahan Manutapen mengaku sangat senang bisa mendapat tambahan ilmu dalam Bimtek sehingga dapat diterapkan di lembaga PAUD yang dipimpinnya.
“Sudah dua kali mengikuti Bimtek ini dan senang bisa terapkan di sekolah dan beberapa pengalaman sudah kami terapkan seperti pemberian gizi dan pemenuhannkesehatan bagi anak didik PAUD Kasihbyang saat ini berjumlah 37 orang anak,” jelas Yohana.
Bimtek Peningkatan kapasitas penyelenggaraan pengembangan Anak Usia Dini melalui Holistik Interaktif berlangsung selama tiga hari sejak 13 – 15 September 2023. (Goris Takene).
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
