Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Penyaluran Babi Selesai, Distribusi Sapi dan Ayam KUB, Minggu Ini

Kontributor : Sintus Editor: Redaksi
Penyaluran anak Babi kepada Penerima oleh Dinas Perindag Kabupaten Kupang.

OELAMASI, FLOBAMORA-SPOT.COM – Apresiasi kepada Dinas Prrindustrian dan Perdagangan kabupaten Kupang. Dinas tersebut telah menyalurkan ternak Babi kepada para Penerima dari Dana Insentif Daerah. Pekan ini penyaluran ternak Sapi dan ayam KUB segera dilakukan.

 

“Seluruh kelompok maupun perseorangan sudah kami tindaklanjuti. Hari ini atau paling lambat besok ternak Sapi sebanyak 30 ekor. Dan dalam pekan ini juga kami akan kondisikan 3000-an ayam Kampung Unggul Balitbangtan (KUB) untuk segera disalurkan”, kata Kadis Perindustrian dan Perdagangan kabupaten Kupang Adri S. Abineno kepada Media ini di sela-sela kegiatan di Rujab Bupati jalan R.A Kartini Selasa (13/12/22).

 

Ia berharap semua berjalan baik dalam penyaluran bantuan tersebut.

 

“Dan kami berharap apa yang kami pikirkan bisa terselesaikan. Ini karena kerjasama inter dan antar dinas, kami dengan dinas Peternakan. Kami berterima kasih karena dukungan dari Peternakan semunya sudah terselesaikan dengan baik”, jelas dia.

Selain anak babi Dinas Perindag kabupaten Kupang juga bantu pakan.

Ia menuturkan, panitia sudah mengidentifikasi kelompok Penerima yang betul-betul ada embrio berusaha.

 

“Itu penting. Kenapa ? Karena jika kita tidak identifikasi kelompok – kelompok itu maka bisa saja bantuan untuk pemberdayaan ekonomi masyarakat itu salah sasaran”, kata dia.

 

Menurutnya, Penerima bantuan sudah siap mengelola bantuan yang diberikan Pemerintah.

“Termasuk di dalamnya ada beberapa kelompok difabel yang kami kondisikan ada ratusan ekor di sana. 1 paket ada 150 ekor. Jadi kelompok difabel kami juga optimalkan”, ucap dia.

 

Ditanya berapa jumlah kelompok usaha di wilayah kabupaten Kupang ia menjelaskan, saat memimpin dinas tersebut tahun 2019 ia mengantungi 3 ribu lebih UMKM.

 

“Begitu 2019, 2020 dan 2021 membengkak menjadi 56.000 UMKM. Karena pada waktu itu terjadi Covid-19 dan Seroja. Mereka yang ada usaha, mendaftar untuk ada intervensi pemerintah, sehingga naik menjadi 56.000. Sedangkan yang kami serahkan ke Kementrian itu 34.000”, urainya.

 

Jumlah ini berubah saat dinas Perindustrian dan Perdagangan melakukan verifikasi dimana hanya terdapat 5000-an UMKM.

 

“Tetapi itu kami dalam bentuk enumerator untuk kami pastikan bahwa kelompok-kelompok itu adalah yang mau berusaha. Kelompok yang sekarang lagi eksis dan betul-betul layak diberikan stimulus. Ada embrio berusaha”, terangnya.

 

Ditanya batas penyaluran bantuan Abineno mengatakan, pertengahan bulan Desember penyaluran bantuan harus selesai.

 

“Eeeh batas penyaluran itu kan tanggal 15 Desember. Tanggal 15 itu kita buat permintaan supaya semua itu selesai. Dan kami juga berharap pada tanggal 15 itu yang berhubungan dengan SPJ, kalopun dia lewat sedikit, tidak sampai melebihi batas tahun anggaran 2022”, pungkasnya.

  • Bagikan