Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Penyaluran Dana Seroja di Kabupaten Kupang, Capai 94.83 %

Kontributor : Sintus Editor: Redaksi
Kalak BPBD Kabupaten Kupang Semy Tinenti

OELAMASI, FLOBAMORA-SPOT.COM – Kerja keras pemerintah kabupaten Kupang dalam menyalurkan dana Bencana siklon tropis Seroja kepada para korban patut diapresiasi.

 

“Dari 11.036 rumah terdampak, yang telah selesai diverifikasi dan validasi ulang sebanyak 94,83% atau 10.465 rumah sudah mulai penyaluran dana perbaikan rumah. Tersisa 571 yang saat ini sedang dilakukan verifikasi dan validasi ulang”, jelas Kalak BPBD Kabupaten Kupang Semy Tinenti kepada Media Selasa (6/12).

 

Ia menambahkan, dari data tersebut (10.465-red)
76, 56 % rumah hasil verifikasi dan validasi ulang, sudah mencairkan dana.

 

“Pencairan sesuai SK Bupati tentang hasil verifikasi dan validasi ulang”, terangnya.

 

Menurut dia, data yang disajikan merupakan data per akhir Nopember 2022.

 

“Ini data 30 Nopember. Data terbaru ada di PPK. Beliau masih berduka jadi nanti akan disampaikan”, ujarnya.

 

“Realisasi keuangan mencapai RP.143.805.000.000,- atau 62,77% dari alokasi bantuan stimulan sebesar RP.229.090.000.000”, jelasnya.

 

Tinenti menjelaskan, pelaksanaan penyaluran bantuan stimulan perbaikan rumah bagi korban terdampak bencana siklon tropis seroja telah melalui berbagai tahapan.

 

“Dimulai dari pemutakhiran data, sosialisasi, uji publik sampai dengan pelaksanaan verifikasi dan validasi ulang kerusakan rumah oleh tim teknis. Lalu disahkan oleh Aparat desa / Kelurahan setempat untuk memastikan Penerima bantuan adalah korban terdampak bencana secara faktual dan administraai”, kata dia.

 

Mengenai protes dari warga kabupaten Kupang tentang dana Seroja yang tertera lebih dari Rp10 jutà di rekening Penerima, namun hanya bisa ditarik 10 juta Semy menjelaskan, masyarakat sudah bertemu Bupati Kupang dan sudah mendapat penjelasan.

 

“Masyarakat sudah bertemu pak Bupati dan beliau sudah menjelaskan. Masalah sudah klir”, katanya.

 

Ia menyatakan optimis pencairan dana Seroja selesai akhir tahun 2022.

“Harus optimis”, pungkasnya.

  • Bagikan