Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Tiga Jabatan Dandim Jajaran Korem 161/WS, Beralih

Kontributor : Penrem_161 Editor: Redaksi
Acara Sertijab di jajaran Korem 161/WS Kupang Sabtu (29/10/22).

KUPANG, FLOBAMORA-SPOT.COM – Komandan Korem 161/Wira Sakti Brigjen TNI Iman Budiman, memimpin Serah Terima Jabatan (Sertijab) tiga Komandan Kodim jajaran Korem 161/Wira Sakti. Selain tiga Dandim Kasiren Korem 161/Wira Sakti juga diserahterimakan. Seremoni Sertijab berlangsung di Aula Sudirman, Makorem 161/Wira Sakti Jln. W.J. Lalamentik, Oebufu Kota Kupang, Sabtu (29/10/2022).

 

Kepala Seksi Perencanaan Korem 161/WS beserta tiga Dandim yang Sertijab yakni ; Kasiren Korem 161/WS dari Kolonel Inf Sambas, S.A.P., kepada Letkol Inf Salim, Dandim 1602/Ende Letkol Inf Nelson Paido Makmur, S.I.P., kepada Letkol Inf I Nengah Pendi R, S.T., Dandim 1603/Sikka Letkol Inf Muhammad Jafar kepada Letkol Czi Setiawan Nur Prakoso Utomo, S.I.P., Dandim 1612/Manggarai Letkol Inf Muhammad Faisal Toar kepada Letkol Arh Drian Priyambodo, S.S.

 

“Dandim Sikka, Ende, Manggarai dan Kasi Perencanaan yang baru beserta keluarga, saya ucapkan selamat datang, anda semua datang dengan kepala tegak, hati berbunga pada saat anda mendapatkan tugas dan tanggungjawab yang anda terima sebagai bagian hidup keperwiraan anda. Ambil itu sebagai sebuah kehormatan yaitu ada 3 jabatan Generalis yang diberikan kepada anda salah satu jabatan Generalis yang diberikan kepada Kasi Perencanaan. Apabila dalam satu bulan ini anda mambangun rasa cinta tulus terhadap Negeri pada Wilayah yang dipertanggungjawabkan kepada anda serta isinya itu akan mempermudah langkah mu dalam menyelesaikan satu persatu tugas yang di bebankan kepadamu”, Ucap Danrem 161/WS Brigjen TNI Iman Budiman, S.E., dalam sambutannya.

 

“Satu persatu persoalan yang dibebankan kepada mu yang ada di wilayah tersebut itu kuncinya, tidak mudah bagi Prajurit TNI-AD pada Era militer profesional sekitar 20 atau 30 berubah jadi prajurit pejuang, profesional dan modern untuk dapat menumbuhkan hal-hal demikian itu. Prajurit pejuang dijaman itu sangat berbeda dengan prajurit profesional karena prajurit profesional itu profesi, orang yang hidup dari profesi itu. Prajurit pejuang dalam dokrinnya bahwa Negeri ini bersepakat untuk hidup dalam peradaban dalam bentuk Negara harus diperjuangkan. Mempersatukan 337 kerajaan dan kesultanan pada tahun 1945 adalah bukan sesuatu yang mudah, 30 tahun pertama mempertahankan dan membangunnya diperlukan darah dan nyawa untuk mempersatukannya dan sampai dengan kondisi kita sekarang ini dan di tengah itu kita masih merasakan susah-susahnya untuk mempersatukan Negeri ini”, tuturnya.

 

Budiman menambahkan, apa yang diucapkan, lakukan dan pikirkan melambangkan kebijakan pemerintah. “Yang kedua kalau anda hidup mewah atau kena salah yang akan di cap adalah Negaranya karena anda adalah representasinya. Itu adalah amanat yang diberikan dan dibebankan kepada pejabat Generalis, hanya tiga di antara anda yaitu kewenangan. Saya ucapkan mengandung keputusan teknis maupun taktis yang menyangkut wilayah anda yang mewakili Negaramu dari situ anda diberikan beban pimpinan Angkatan Darat hanya satu tugas Perwira yang abadi adalah menciptakan pertumbuhan”, tegasnya.

 

Budiman menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang tulus kepada Kolonel Inf Sambas, S.A.P., beserta istri, Letkol Inf Nelson Paido Makmur, S.I.P., beserta istri, Letkol Inf Muhammad Jafar beserta istri, Letkol Inf Muhammad Faisal Toar beserta istri yang telah aktif menunjukkan pengabdian di organisasi Persit dan mendampingi suami.

 

“Kepada pejabat Dandim dan Kasiren yang baru selamat bertugas disertai harapan semoga senantiasa mendapatkan keberhasilan dalam melaksanakan tugas”, pungkasnya.

 

Turut hadir pada kegiatan Serah Terima Jabatan, para Kasi Korem 161/WS, para Dandim jajaran, Dan/Kabalak Aju Kodam IX/Udayana, Dan/Kabalak Korem 161/WS dan Ketua Persit KCK Koorcab Rem 161 PD IX/Udayana beserta Pengurus.

  • Bagikan