OELAMASI, FLOBAMORA-SPOT.COM – Majelis Klasis Fatuleu Barat menggelar Persidangan XII Sonhalan Oelbeba, di Desa Oebola Kecamatan Fatuleu Kabupaten Kupang Senin, (24/1/2022).
Wakil Ketua Majelis Sinode GMIT, Pendeta Gayus Polin dalam suara gembalanya menyampaikan, program yang digagas, jangan mengabaikan karakteristik dari masing-masing Klasis. “Dan keputusan yang diambil berdampak untuk mutu kehidupan jemaat. Segala pergumulan riil hendaknya diangkat ke program, sehingga pelayanan gereja dan jemaat dapat berjalan optimal”, tegas Pendeta Polin.
Bertemakan “Kuasa Roh Kudus Bangkit Dari Dampak Bencana”, Pdt. Gayus berharap, agar jemaat Klasis Fatuleu Barat tetap memperhatikan protokol kesehatan karena pandemi belum usai. “Pentingnya vaksinasi dan tetap berkarya jangan patah semangat. Tetaplah bangun sinergi dan berkolaborasi antara gereja dan pemerintah, agar dapat mengimplementasikan keputusan-keputusan sidang dalam kehidupan jemaat. Berdiskusi dengan tetap prioritaskan kasih yang menjadi landasan,”tandasnya”.
Sekretaris Daerah Kabupaten Kupang, Obet Laha yang hadir dalam persidangan ini menuturkan, pemerintah akan terus mendukung semua agenda gerejawi yang dilakukan oleh Majelis Sinode GMIT di wilayah Kabupaten Kupang.
“Dukungan tersebut diimplementasikan melalui berbagai upaya kemitraan yang sinergis dan kolaboratif bersama dengan Majelis Jemaat dan Majelis Klasis dalam mewujudkan Jemaat GMIT, yang juga masyarakat Kabupaten Kupang agar semakin maju, mandiri dan sejahtera”, ujarnya.
Bersama pemerintah, bangun Kabupaten Kupang dalam rangka peningkatan ekonomi kerakyatan, dengan padu padankan program Revolusi 5P (Pertanian, Perkebunan, Peternakan, Perikanan dan Pariwisata), dengan program pelayanan kebersamaan dari Klasis Fatuleu Barat.
“Utamakan obyektifitas dan semangat kebersamaan dalam pengambilan keputusan”, imbaunya.
Dalam kesempatan tersebut, Sekda menyampaikan terima kasih kepada Majelis dan anggota Klasis Fatuleu Barat yang telah memberikan kontribusi bagi pembangunan jemaat selama ini. “Teruslah melayani dan berkarya untuk mejadikan kehidupan jemaat lebih berarti dan memperbaharui kehidupannya secara iman dan materiil”, kata dia lagi.
Dia meng ingatkan jemaat untuk tetap patuhi protokol kesehatan dan pastikan semua telah mendapatkan vaksin covid -19, untuk mengantisipasi kemungkinan terburuk saat terpapar. “Butuh partisipasi aktif dari Majelis Klasis dan Majelis Jemaat se-Fatuleu Barat, untuk menyukseskan 70 persen cakupan vaksin di wilayah ini, “tutupnya.
Turut hadir anggota DPRD Kabupaten Kupang, Benediktus Humau, Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kabupaten Kupang, Martha Para Ede.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
