Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Funay:” Harus Diakui Pandemi  Memacu Kita Berpikir Kreatif dan Inovatif”

Kontributor : PKP_Ans Editor: sintus
Sekot Kupang Fahrensy P Funay menyematkan tanda peserta kepada 2 orang wakil dalam kegiatan peltihan Kewirausahaan bagi Pemuda Kota Kupang Tahun 2021 di Aula Sasando Lantai 3 Kantor Walikota Kupang, Kamis (11/11).

KUPANG, FLOBAMORA-SPOT.COM – Sekretaris Daerah Kota Kupang, Fahrensy Priestley Funay, SE, M.Si minta pemuda Kota Kupang untuk mampu memanfaatkan teknologi demi pengembangan usahanya. Permintaan tersebut disampaikannya saat membuka Pelatihan Kewirausahaan bagi Pemuda Kota Kupang Tahun 2021. Kegiatan berlangsung di Aula Sasando Lantai 3 Kantor Walikota Kupang, Kamis (11/11).

 

Menurutnya pandemi covid- 19 yang berkepanjangan telah membawa dampak tidak hanya di sektor kesehatan tetapi juga sektor ekonomi. Banyak rumah tangga yang semakin terpuruk perekonomiannya sebagai akibat pembatasan aktivitas yang diterapkan untuk menekan laju pertumbuhan Covid -19.

“Namun harus diakui dengan adanya pandemi kita semakin terpacu untuk berpikir kreatif dan inovatif. Memanfaatkan sumber daya yang ada di sekitar, untuk pemenuhan kebutuhan keluarga juga untuk peningkatan ekonomi.

 

Sekda mengapresiasi kegiatan yang sudah digagas oleh Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Kupang ini. “Saya percaya pelatihan ini akan memperkaya pengetahuan, sekaligus mengasah keterampilan para pemuda Kota Kupang. Tentu saja  untuk bisa mengembangkan usaha yang kreatif dan inovatif,” ujarnya. Terima kasih disampaikannya kepada para narasumber yang sudah berkenan membagikan ilmu dan membekali para peserta dengan keterampilan.

 

Dia menambahkan, sehari sebelumnya, Walikota membuka kegiatan Kupang Festival Online yang didedikasikan untuk pemulihan sektor pariwisata dan industri kreatif. Serta UMKM Kota Kupang. Dia berharap, dengan kegiatan ini lahir pelaku ekonomi kreatif yang mampu beradaptasi, inovatif. Dan berkolaborasi untuk mengembangkan usaha berkelanjutan yang kompetitif yang tidak melihat pandemi sebagai halangan untuk berkreasi.

 

Kepada para pemuda peserta pelatihan Sekda minta agar mengikuti kegiatan tersebut dengan sungguh-sungguh. Mereka dipilih karena dianggap memiliki kompetensi, semangat dan niat untuk berwirausaha. “Jangan jadi generasi muda yang hanya ‘melipat tangan’, tidak melakukan sesuatu. Jangan takut dan patah semangat hanya karena pandemi covid -19,” pungkasnya.

 

Kasie Organisasi Kepemudaan dan Kepramukaan pada Bidang Pengembangan Pemuda Dispora Kota Kupang, Tirta Ria Kurniati, melaporkan, Kegiatan diikuti 25 orang. Mereka datang dari 8 kelurahan di Kota Kupang, antara lain; Kelurahan Naimata, Penfui, Liliba, Oesapa, Oesapa Barat. Dan Oesapa Selatan, Maulafa dan Kelurahan Oebufu.

 

Adapun narasumber yang diundang antara lain akademisi Ir. Zet Malelak, M.Si dari Universitas Kristen Artha Wacana (UKAW) Kupang. Dan Robby Leka dari BRI Cabang Kupang. Turut hadir dalam pembukaan kegiatan tersebut Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Kupang, Jusuf Eduard Penu Weo, M.Fis beserta jajarannya.

 

Pembukaan kegiatan pelatihan kewirausahaan ditandai dengan penyematan tanda peserta kepada dua orang perwakilan peserta.

 

  • Bagikan