Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

SMP Adhyaksa Ganti Kepsek, Ini Pesan Ketua IAD NTT

Kontributor : Ellena Editor: Sintus
Yesy Ekawaty, Ketua IAD NTT

KUPANG, FLOBAMORA-SPOT.COM – SMP Adhyaksa 2 Kupang dan TK Adhyaksa X Kupang menggelar Sertijab Kepala Sekolah, Rabu (13/10/21).

 

Ketua IAD wilayah NTT, Yesi Ekawati ketika ditemui media mengatakan, selaku penanggungjawab sekolah Adhyaksa menyatakan bersyukur, karena kegiatan ini berlangsung dengan baik. Apalagi di tengah pandemi covid 19.

 

“Saya mengharapkan Kepala Sekolah yang baru membawa sekolah Adhyaksa terus maju, agar sekolah ini dikenal masyarakat Kota Kupang. Dengan demikian masyarakat bisa menyekolahkan anak-anak mereka.

 

“Sebelumnya Kepala sekolahnya bukan ASN tetapi alhamdulilah bantuan dari DIKNAS Kota Kupang, saat ini, Kepala SMP dan TK Adhyaksa sudah menjadi ASN ” tambahnya lagi kepada media.

 

Terkait PTM (Pembelajaran Tatap Muka) dia mengaku, sejak 2 minggu yang lalu sekolah SMP dan TK Adhyaksa sudah melaksanakan PTM. Dengan menerapkan sistem 50% siswa yang hadir di sekolah sesuai dengan shift.

 

“Kehadiran siswa di sekolah sesuai shift dan gelombang. Ada gelombang 1 dan 2”, ungkapnya.

 

“Kami tadi sudah melihat secara langsung uji coba PTM dan diharapkan kepada anak-anak agar tetap memperhatikan protokol kesehatan”, tuturnya lagi.

Reny Oktaviany Kepala Sekolah baru SMP ADHYAKSA KUPANG

Reny Octaviany selaku Kepala SMP Adhyaksa 2 Kupang menuturkan, semenjak ia berada di sekolah ini banyak perubahan. Awalnya hanya sebuah gedung yang masih belum terawat namun saat ini sudah menjadi Sekolah yang bersih dan indah.

 

“dari dulu sekolah ini waktu saya datang kesini masih kotor, tidak sebagus sekarang tetapi saya bertekad untuk menjadikan sekolah ini lebih bagus lagi” ujarnya.

 

Ia menambahkan, dulunya sekolah ini tidak memiliki cleaning service, staf Pengajar juga belum sebanyak sekarang.

 

Menurut Reny dari dulu ia sudah memiliki misi agar menjadikan sekolah Adhyaksa ini menjadi sekolah digital.

 

Ketika dipanggil Kejati untuk menyampaikan keluhan Reny mengatakan, ia memiliki visi menjadikan sekolah Adhyaksa menjadi sekolah digital. Dan itu juga dipenuhi, segala kebutuhan yang diminta bisa dipenuhi oleh yayasan diantaranya adanya pemasangan fingerprint dan wajah. Ada CCTV dan semua kelas dipasang LCD untuk membantu proses belajar.

 

Terkait kamar mandi siswa dan guru yang tidak layak Reny mengaku ia meminta kepada yayasan untuk merubah kembali kamar mandi tersebut menjadi lebih layak. Dengan adanya Cleaning Service taman-taman yang ada di sekolah Adhyaksa mulai di rapikan dan dirawat dengan baik.

 

Ia mengaku sangat bersyukur karena apapun yang ia minta dipenuhi oleh yayasan, sehingga upayanya untuk membangun sekolah ini boleh terwujud.

 

Pada akhir wawancara ia mengimbau kepada masyarakat agar mau mengizinkan anak-anaknya bersekolah di SMP Adhyaksa.

  • Bagikan