KUPANG, FLOBAMORA-SPOT.COM – Pelaksana Tugas (Plt) Camat Maulafa Lodywik Djungu Lape dalam surat mediasi nomor: KEC.MLF..005/17/III/2021 mengeluarkan surat Undangan kepada berbagai pihak di Kelurahan Bello isinya mengundang sejumlah pihak guna mengikuti mediasi pada Senin (15/03) di Kantor Camat Maulafa atas pengaduan Goris Takene dan Yulius Patola.
Atas undangan camat itu, Mikhael Koroh salah satu warga RT 07 kepada media Sabtu (13/03) di Bello mengatakan, persoalan ini (pemilihan Ketua RT) sudah diselesaikan di Kantor Camat Maulafa pada (08/03) lalu bersama Sekcam Maulafa Norbert Noto dan Lurah Bello Robi Lona.
“Hasil mediasi dengan bapa Sekcam Senin tanggal 8 Maret lalu di Kantor Camat juga dihadiri Lurah Bello hasilnya mengikuti hasil pemilihan, lalu hari ini ada surat panggilan untuk mediasi, sebenarnya ada apa ini”, tanya Koro.
Lebih lanjutnya Koro mengatakan saat mediasi juga dihadiri Goris Takene sebagai Ketua RW 03. “Yang menjadi tanda tanya bagi kami mengapa hari ini ada pengaduan lagi dari seorang Goris Takene yang juga saat itu hadir”, ujarnya.
Sementara itu Goris Takene yang dihubungi media melalui telp Sabtu sore juga mengaku untuk soal RT 07 sudah selesai dan siap untuk dilantik. Dia mengaku tidak pernah mengadukan persoalan itu untuk mediasi lagi, sebab menurut mantan wartawan itu, mediasi sudah selesai pada Senin (8/3) yang dihadiri Sekcam Maulafa Nobert Noto dan Lurah Bello Robi Lona dimana hasilnya saat itu mengikuti hasil pemilihan suara terbanyak.
“Jadi begini saya juga bertanya-tanya sejak kapan saya Goris Takene mengajukan aduan untuk mediasi, sesuai isi surat Camat Maulafa, sementara kami secara pribadi sudah mendengar hasil mediasi pada tanggal 8 (Maret) itu”, tanya Takene.
Ia minta masyarakat Pemilih tetap tenang mengikuti kemauan PLT Camat Maulafa sehingga bisa diketahui apa isi mediasi nanti. (Gr)
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
