ODP di Kabupaten Kupang Terus Menurun

  • Bagikan

OELAMASI- DLOBAMORA-SPOT.COM – Data terkini Sabtu(18/4) Pukul 8.00 Wita Orang Dalam Pemantauan atau (ODP) sejak adanya wabah corona terus menurun hingga hari ini tersisa 18 ODP dari total 75 orang, 57 orang dinyatakan bebas dari corona.

 

Sementara Pasien Dalam Pemantauan (PDP) sebanyak 2 orang sedang menjalani rawat inap di RSUD W. Z Yohanes dan RSUD Leona Kupang. Orang Tanpa Gejala atau OTG masih sama sebanyak 5 orang sedang melakukan isolasi mandiri dalam pengawasan tenaga medis.

 

Juru bicara Gugus Tugas Covid 19 Kabupaten Kupang, Thom Sonbai kepada media ini , menjelaskan, perkembangan pasien terindikasi corona di Kabupaten Kupang tetap dirilis gugus tugas setiap harinya pada pukul 20.00 wita setelah mendapatkan laporan dari 24 kecamatan.

 

Diakuinya, info terbaru yang disampaikan berdasarkan data riil yang dikirim tim medis dari Puskesmas di 24 kecamatan ke Gugus Tugas akan terus disampaikan terbuka kepada warga melalui media.

 

“Ini semua atas kerja bersama antara tim medis, aparat polisi dan TNI dalam menyadarkan warga untuk patuhi protokoler yang sudah diberikan. Kita berharap semakin turun pasien terindikasi corona di Kabupaten Kupang,” katanya.

 

Guna memutus rantai penyebaran virus corona Pemkab Kupang menghimbau warga masyarakat  selalu ikuti anjuran pemerintah untuk selalu di rumah, biasakan mencuci  tangan pakai sabun, selalu jaga kebersihan diri, makan teratur serta gunakan  pakaian yang bersih.

 

“Jangan lupa jaga kebersihan  lingkungan rumah luar dan dalam, makan makanan  bergizi berupa telur, minum susu, makan buah- buahan, konsumsi ikan, istirahat yang cukup  untuk perkuat Imun tubuh,” ujar Thom.

 

Menurutnya, sesuai penjelasan tim medis bahwa  virus Corona lebih cepat menyerang orang juga imun tubuh lemah terutama kaum lansia. Rajin berolahraga secukupnya sesuai kondisi masing-masing.

 

“Kita sudah sampaikan kepada kepala desa dan lurah untuk umumkan ke masyarakat agar Jangan lupa selalu kenakan masker,” pintanya.

 

Khusus buat pendatang baru dari zona merah, Thom meminta kepala desa maupun lurah untuk mendata dan melaporkan segera ke petugas puskesmas bilamana terkena sakit agar diambil langkah penanganan segera guna mendapatkan status kesehatannya.(sintus).

Sumber: Obor-nusantara.com.

  • Bagikan