Jumat, 09 Maret 2018
Laporan: Jeane Salem
Labuan Bajo, flobamora-spot.com – Bandara Komodo di Manggarai Barat saat ini sudah melayani 26 penerbangan setiap hari. Sebagai bandara yang telah ramai menerima kedatangan Tamu baik Domestik maupun Internasional Bandara itu harus bersih dan Nyaman.
“Ada 26 penerbangan secara langsung ke Labuan bajo termasuk Boeing 737 Garuda dan Batik Air dari Jakarta – Labuan Bajo, dari Denpasar – Labuan Bajo – Ende-Kupang, dari Denpasar – Waingapu dan Denpasar – Tambolaka. dan khusus Labuan Bajo sebagai pintu bagian Barat Nusa Tenggara Timur kedatangan Wisatawan Internasional, kita harapkan kenyamanan, kesejukan dan kebersihan”, ungkap Doktor Jelamu.
Jelamu menjelaskan, Bandara Internasional El Tari Kupang dan Bakal bandara Internasional Komodo Labuan Bajo harus menyiapkan diri maximal dalam menerima kedatangan tamu dan keberangkatannya.
“Bandara Internasional El Tari di Kupang dan Bandara Komodo di Labuan Bajo suatu saat akan menjadi Bandara Internasional, karena itu persiapan bandara ini harus maximal, kemudian prosedur-prosedur pemeriksaan dan pengawasan, itu harus dilakukan secara ketat”, tegasnya.
Ia mengatakan, ketika meresmikan Bandara itu pada 2015 Presiden RI Jokowi mengingatkan Otoritas Bandara Komodo, untuk menjaga dan memelihara bandara tersebut.
“Presiden mengatakan, kita orang Indonesia hebat untuk membangun tapi untuk merawat biasanya kurang. Saya minta otoritas Bandara untuk merawat memelihara bandara ini dengan baik, termasuk kebersihan lingkungan bandara, toilet, dan juga keamanan / security kawasan bandara harus terjamin, ya”, pintanya.
Ia menambahkan, pada bulan Oktober 2018 Indonesia akan kedatangan tamu Internasional Delegasi IMF Word Bank di Bali dan mereka akan memanfaatkan waktu luang untuk berkunjung ke 7 titik destinasi wisata Internasional salah satunya Taman nasional Komodo.
“Dan kemudian dari Taman Nasional Komodo mereka akan ke seluruh Flores dan bukan tidak mungkin akan ke Sumba, Lembata, Sabu Raijua dan Alor, Rote. Karena apa ? karena dalam delegasi itu ada 1000 Jurnalis dan dari 1000 Jurnalis pasti akan ke Nusa Tenggara Timur, untuk mengikuti delegasi Internasional yang berkunjung dan juga mu mengexplore keindahan NTT”, urai Mantan Karo Ekonomi Provinsi NTT itu.
Ia meminta Masyarakat ikut menjaga kebersihan dan kenyamanan bersama pemerintah daerah, terutama di titik-titik yang telah ditetapkan menjadi destinasi Wisata.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.