Sumlili, flobamora-spot.com – Meski dilanda angin kencang, namun tidak menyurutkan semangat pada peserta Pan Indo Hash XXXV tahun 2019 untuk menikmati keindahan Obyek Wisata Pantai Alamanda yang dahulu dikenal dengan nama Pantai Batulesa.
Para tamu memilih caranya sendiri-sendiri untuk meluapkan kegembiraannya. Lebih banyak yang menggunakan kesempatan untuk swafoto di atas batu yang sekilas terlihat seperti kapal tertambat, di bawah tiga buah Salib Tuhan Yesus yang dibangun di atasnya.
Sekilas tempat ini belum tertata rapih. Masih ada banyak kekurangan yang harus dibenahi, mulai dari lopo, MCK dan lainnya.
“Kami kerja belum maximal. Tidak ada
yang sempurna, kita sempurnakan sama-sama untuik lebih baik”, ujar Wakil Bupati
Kupang Jerry Manafe, dalam sambutannya ketika menyapa Pengusaha yang rata-rata
beretnis Tionghoa itu.
Ketua DPC Partai Golkar Kabupaten Kupang itu tidak lupa memohon maaf atas segala kekurangan yang ditemui para Peserta Pan Indo Hash pada hari kedua kegiatan Nasional ini.
“Saya memohon maaf masih banyak hal yang belum baik dalam melayani para Peserta Hash”, ungkapnya.
Ia menjelaskan, luas Kabupaten Kupang 7000 km, terdiri dari 24 kecamatan, 160 desa dan 17 kelurahan dan jumlah Penduduk 400.000 jiwa. “Masih banyak tempat yang belum terjangkau dalam hal infrastruktur maupun pembangunan lainnya. Saya harapkan Hasher-hasher yang melihat apa yang kurang baik sampaikan kami dan kami akan perbaiki”, tambahnya.
Ia berjanji akan memfasilitasi para Hasher yang akan kembali ke NTT di saat mendatang dalam jumlah kecil. “Apa bila ada klub-klub kecil 50-an orang mau datang lagi, hubungi saya sebagai Wakil Bupati. Saya akan fasilitasi”, jelas pria berketurunan Tionghoa dan Rote itu.
Seperti sehari sebelumnya, Pan Indo Hash tahun 2019 diwarnai pelepasan peserta lari lintas alam dalam beberapa kategori dan pesta bir.
Ada Pengusaha yang mau berinvestasi.
Setelah mengakhiri sambutannya Wakil Bupati Kupang dihampiri seorang Hasher bernama Suhandy untuk menyatakan kesediaannya berinvestasi di Kabupaten Kupang. Belum diperoleh informasi pasti dari Pengusaha asal Kalimantan itu tentang bidang usaha yang akan digeluti, karena Suhandy belum mau diwawancara Wartawan.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
Ikuti Kami
Subscribe
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.
