Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Siapakah Aku Ini Sehingga Tuhan Berkenan Memilih ?

Duta vatican Mgr. Piero Pioppo memakaikan Mitra kepada uskup Agung Kupang Mgr. Rony.

KUPANG, FLOBAMORA-SPOT – Siapakah aku ini sehingga Tuhan berkenan memilih ? Mengapa saya ? Tidak adakah orang yang lebih baik dan pantas, untuk martabat dan jabatan ini ?Serangkaian kata bernada tanya ini dilontarkan Mgr. Hironimus Pakaenoni saat menyampaikan sambutanya usai ditahbiskan menjadi Uskup Keuskupan Agung Agung oleh Duta Vatican untuk Indonesia Mgr. Piero Pioppo di Kupang Kamis (9/5/24).

 

Menurut Mgr. Rony, pertanyaan-pertanyaan ini berkecamuk dalam hatinya selama beberapa waktu terakhir, hingga menjelang peristiwa iman penahbisan hari ini.

Ia mengatakan, untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut ia coba mendalami dialog antara Yesus dengan Petrus.

Merasa tak berdaya di hadapan Tuhan Mgr. Rony, telungkup di bawa Altar dan didoakan umat keuskupan Agung Kupang dalam perayaan tahbisan uskup Kamis (9/5).

“Mengapa hanya kepada Simon Petrus saja Yesus bertanya, apakah engkau mengasihi Aku, meskipun murid yang lain hadir pada saat itu. Adakah kwalitas istimewa yang hanya dimilik oleh Simon Petrus ? Bukan kwalitas Petrus yang dicari, tetapi kerapuhan Petrus. Dan kesadaran atas kerapuhan itulah alasan keterpilihannya. Selanjutnya petrus memberikan jawaban, Tuhan Engkau tahu segala-galanya. Engkau tahu aku mengasihi-Mu”, kata Mgr. Rony.

Ia mengatakan, dengan ini menjadi jelas sebagaimana Simon Petrus demikian juga dirinya.

“Bukan prestasi-prestasi pribadi melainkan cinta kasihlah dasar pertama keterpilihan saya sebagai gembala agung sebagaimana motto saya: gembalakanlah domba-domba-Ku”, ujar alumni Seminari Santa Maria Immaculata Lalian Atambua ini.

 

Lebih jauh ia mengatakan, sebagaimana kata Santo Paulus, sekalipun aku dapat berkata-kata dengan semua bahasa manusia dan bahasa malaikat tapi jika aku tidak mempunya kasih aku sama dengan gong yang gemerincing. Sekalipun aku mempunyai kemuliaan untuk bernubuat dan sekalipun akau memiliki iman untuk memindahkan gunung, tapi jika aku tidak mempunyai kasih, aku sama sekali tidak berguna.

 

Uskup Emeritus Keuskupan Agung Kupang Mgr. Petrus Turang, Pr mengingatkan, Uskup tidak perlu viral karena ia mempunyai tugas melayani umat Tuhan.

 

“Uskup meneladai Tuhan dalam pelayanannya kepada umat gembalaannya”, ujar Mgr. Turang.

“Seperti Kristus, uskup bertanggjawab menghantarkan umat kepada (Allah) Bapa”, pungkasnya.

Hadir pada kesempatan itu Duta Vatican untuk Indonesia, Mgr. Piero Pioppo, Ketua Konfrensi Wali Gereja Indonesia, dan puluhan Uskup dan beberapa uskup emeritus.

 

Selama perayaan Misa Penahbisan berlangsung Mgr. Rony diapit Uskup Atambua Mgr. Dominikus Saku, Pr dan Uskup Emeritus keuskupan Agung Kupang, Mgr. Petrus Turang, Pr. (Sintus).

  • Bagikan