Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Ini Tiga Lapangan Usaha, Yang Mendominasi Struktur Ekonomi NTT, 2023

Kepala BPS NTT
Kepala BPS NTT

KUPANG, FLOBAMORA-SPOT – Perekonomian Nusa Tenggara Timur (NTT) berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku tahun 2023 mencapai Rp128,52 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp75,26 triliun.

 

Kepala BPS NTT Matamira B. Kalle dalam ketrangan pers virtual mengatakan, Struktur Ekonomi NTT pada tahun 2023 didominasi oleh lapangan usaha Pertanian, Kehutanan dan Perikanan dengan kontribusi sebesar 29,32 persen.

 

“Sedangkan dari sisi pengeluaran masih didominasi Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga yaitu sebesar 67,48 persen”, ujar Mira Senin (5/2/24).

 

Mira menjelaskan, Ekonomi NTT tahun 2023 tumbuh sebesar 3,52 persen (c-to-c).

 

“Dari sisi lapangan usaha, pertumbuhan ekonomi tertinggi dicapai oleh lapangan Pengadaan Listrik dan Gas yaitu sebesar 12,15 persen”, ujar dia.

“Sedangkan dari sisi pengeluaran, Komponen Ekspor Barang dan Jasa mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 20,09 persen”, tambah dia.

 

Lebih lanjut Mira menjelaskan, Ekonomi NTT triwulan IV-2023 tumbuh sebesar 4,14 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2022 (y-on-y).

“Dari sisi lapangan usaha, pertumbuhan ekonomi tertinggi dicapai oleh lapangan Pengadaan Listrik dan Gas yaitu sebesar 16,39 persen”, terang dia.

 

“Sedangkan dari sisi pengeluaran, Komponen Ekspor Barang dan Jasa mengalami pertumbuhan tertinggi yaitu sebesar 50,99 persen”, kata dia.

 

Menurut dia, bila dibandingkan dengan triwulan sebelumnya (q-to-q), ekonomi NTT pada triwulan IV-2023 mengalami pertumbuhan sebesar 4,63 persen.

 

“Dari sisi lapangan usaha, pertumbuhan tertinggi terjadi pada lapangan usaha Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib sebesar 15,66 persen”, jelas dia.

 

“Sedangkan dari sisi pengeluaran, Komponen Pengeluaran Konsumsi Pemerintah mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 42,50 persen”, pungkas dia. (Rls).

  • Bagikan