KUPANG, FLOBAMORA-SPOT.COM – Bencana Siklon Seroja memporakporanda bangunan belasan ribu rumah masyarakat Kota Kupang 4 April 2021. Dan yang mendapat dana Stimulan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) hanya 12 ribu lebih.
Lantas bagaimana dengan bangunan milik masyarakat di daerah rawan longsor ?
“Dari 400 unit kita hanya bisa merelokasi 163 unit”, kata Walikota Kupang Dr. jefri Riwu Kore menjawab pertanyaan Wartawan usai nonton bareng Vlog mega Proyek Air bersih di aula Garuda Balai Kota Kupang Kamis (13/1/2022).
Menurut Jeriko sapaan manis Jefri Riwu Kore, kondisi itu terjadi karena Pemerintah Kota Kupang kekurangan lokasi untuk relokasi.
“Karena kekurangan lokasi, kita hanya bisa relokasi 163 rumah”, ujarnya.
Ia berharap, pembangunannya segera selesai. “Kemudian kita undi saja. Jangan sampai kita nunjuk-nunjuk. Kalo bisa kita undi supaya mengurangi protes dari saudara-saudara kita”, ucap dia.
Mengenai bantuan stimulan kepada 12 ribu rumah lebih di Kota Kupang Jefri mengatakan, dana Stimulan dari Pemerintah Pusat sudah ditransfer ke rekening Pemkot Kupang dan sedang dalam penyaluran.
“Dan dari 12 ribu lebih rumah itu, ada 100 lebih yang harus diajukan kembali karena kesalahan data. Misalnya di data itu namanya ibu Mia di KTP Maria”, ucap dia.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.