Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Babinsa Terus Minta Warga Binaan Jaga Protokol Kesehatan

OELAMASI, FLOBAMORA-SPOT.COM – Guna mendukung upaya pemerintah dalam memutuskan mata rantai penyebaran wabah Covid-19 di wilayah, Babinsa Koramil 1604-05/Sulamu Serda Jackson Tuka memberikan arahan dan himbauan kepada masyarakat yang sedang berkumpul, bertempat di Desa Naitae Kecamatan Fatuleu Barat Kabupaten Kupang, Selasa (24/11).

 

Babinsa Serda Jackson Tuka mengatakan himbauan dan arahan ini untuk memberikan pengertian kepada warga yang sedang berkumpul untuk menjaga jarak dan sekaligus memberi himbauan wajib menggunakan masker.

 

Babinsa menjelaskan bahwa himbauan yang disampaikan kepada warga wilayah binaanya itu agar mengikuti protokol kesehatan dan segala himbauan yang telah disampaikan pemerintah dengan mengikuti segala arahan dan himbauan yang telah disampaikan kepada kita.

 

“Di harapkan kepada masyarakat untuk mematuhi kebijakan pemerintah dalam penanganan penyebaran Covid-19 tersebut sehingga penyebaran Virus Corona atau Covid-19 dapat di cegah,” tuturnya.

 

“Mari dukung upaya pemerintah dalam memutuskan mata rantai penyebaran wabah Covid-19 di wilayah kita dengan mengikuti segala arahan dan himbauan pemerintah yang telah disampaikan kepada kita,” himbau Serda Jackson.

 

Dikatakan Serda Jackson “bahwa untuk mendisiplinkan warga dengan protokol kesehatan yang telah diterapkan pemerintah saat ini, dirinya mensosialisasikan dan menyampaikan himbauan kepada masyarakat secara langsung dan dengan pendekatan persuasif. Dengan memberi penyuluhan kepada mereka dan menegakkan disiplin protokol kesehatan yang telah ditetapkan saat ini yaitu 3M (menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak),” terang Babinsa.

 

Lebih lanjut, Babinsa berharap dengan kegiatan itu, bisa membangkitkan kesadaran masyarakat agar benar-benar bisa mentaati aturan dan himbauan yang telah disampaikannya.

 

“Semoga dengan dilaksanakan kegiatan ini, wabah Covid-19 di wilayah Koramil 1604-05/Sulamu khususnya bisa kita cegah dan terputus mata rantai penyebarannya,” pungkasnya. (Pendim1604/Kupang)

  • Bagikan