Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Buka Bimtek Pembuatan Alat Permainan Edukatif Berbasis Digital bagi Guru PAUD, Ambo Sampaikan Hal Ini

Keterangan Foto Panitia Bimbingan Teknis (Bimtek) pembuatan Alat Permainan Edukatif (APE) bagi guru PAUD berfoto bersama Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang, Drs. Ambo, usai pembukaan kegiatan, Selasa (21/10/2025).

KUPANG, FLOBAMORA-SPOT — Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (P dan K) Kota Kupang, Drs. Ambo, secara resmi membuka kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Pembuatan Alat Permainan Edukatif (APE) Berbasis Digital.

Kegiatan yang melibatkan Guru PAUD Kota Kupang, berlangsung di Hotel Pelangi Kupang, Selasa (21/10/2025).

Bimtek bertujuan meningkatkan kapasitas pendidik anak usia dini agar mampu berinovasi dalam menciptakan media pembelajaran berbasis teknologi yang menarik dan edukatif.

Dalam sambutannya, Drs. Ambo menyampaikan apresiasi atas semangat para guru PAUD yang terus mengembangkan kreativitas di tengah kemajuan teknologi.

Ia menekankan pentingnya adaptasi guru terhadap perubahan zaman untuk menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan bermakna bagi anak-anak.

“Anak-anak tumbuh di era digital. Karena itu, guru harus mampu menghadirkan pembelajaran yang tidak hanya menarik, tetapi juga menumbuhkan rasa ingin tahu, kreativitas, dan semangat belajar sejak dini,” ujar Ambo.

Bimtek menghadirkan tiga narasumber berpengalaman, yakni Apriana Do Lalu, S.Pd., Yane Mira Kore, S.Pd.Gr, dan Sari Dewi Astuti, S.Pd., Gr., M.Pd.

Mereka memberikan materi tentang inovasi media pembelajaran, penerapan alat permainan edukatif digital, serta praktik pembuatan APE interaktif yang sesuai dengan karakteristik anak usia dini.
Ketua panitia, Aram Kolifai, S.H., dalam laporannya menjelaskan, kegiatan ini menjadi bagian dari upaya peningkatan mutu pendidikan anak usia dini di Kota Kupang.
“Proses belajar melalui bermain yang menyenangkan dapat memotivasi anak untuk terus belajar dan tidak merasa terbebani,” ujar Aram.

Ia menambahkan, permainan edukatif memiliki peran penting dalam membantu perkembangan optimal anak usia dini melalui stimulasi yang tepat.

“Melalui permainan, anak dapat mengembangkan kreativitas, kemampuan memecahkan masalah, kemandirian, serta rasa percaya diri,” imbuhnya.

Suasana kegiatan tampak hangat dan antusias, dengan para peserta yang mengenakan seragam dinas cokelat khas ASN serta sejumlah guru PAUD dari berbagai lembaga.

Foto bersama antara pejabat Dinas, narasumber, dan peserta menjadi penanda dimulainya pelatihan yang diharapkan menghasilkan inovasi konkret dalam pembelajaran anak usia dini di era digital.

Melalui kegiatan ini, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Kupang berkomitmen untuk terus mendukung peningkatan profesionalisme guru PAUD sebagai ujung tombak pembentukan karakter dan kecerdasan generasi penerus bangsa.

Bimtek berlangsung selama tiga hari, 21–23 Oktober 2025, diikuti oleh 45 guru PAUD dari lembaga formal dan nonformal di wilayah Kota Kupang. (goe).

  • Bagikan