KUPANG, FLOBAMORA-SPOT.COM – “Data penduduk itu penting karena penduduk adalah modal dasar pembangunan atau disebut juga agen pembangunan. Penduduk memiliki peranan dalam merencanakan pembangunan, pelaksana pembangunan, pengawas/pengevaluasi hasil atau capaian pembangunan dan penikmat hasil-hasil pembangunan”.
Demikian dikatakan Prof. Dr. I Gusti Bagus Arjana, M.S, Guru Besar Undana, dalam materi tentang Dampak strategis data kependudukan untuk menunjang pembangunan mewujudkan NTT bangkit-NTT sejahtera, yang berlangsung di Hotel Ima, Selasa (25/2).
“Data mempunyai peranan dalam pembangunan karena dengan data pembangunan dapat dilakukan secara terencana oleh sekelompok penduduk, instansi, pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan”, jelas Ketua KKI Provinsi NTT.
Menurut dia, Dalam perkembangan kepandudukan dan pembangunan keluarga yang tertuang dalam UU No. 32 Th. 2009, pasal 13:1, pemerintah provinsi, kabupaten dan kota bertanggung jawab menetapkan kebijakan daerah, memfasilitasi terlaksananya pedoman meliputi norma, standar, prosedur dan criteria, memberikan pembinaan, bimbingan dan supervisi dan sosialisasi advokasi dan koordinasi pelaksanaan pembangunan keluarga sesuai dengan kebutuhan, aspirasi dan kemampuan masyarakat setempat.
Ia mengharapkan NTT bangkit NTT sejahtera. Bangkit untuk membangun semangat baru, semangat berjuang untuk bebas dari ketertinggalan, kebodohan dan kemiskinan dan mampu setara dengan daerah-daerah lain. “Sejahtera dalam pemenuhan kebutuhan dasar manusia seperti pangan, sandang, perumahan, kesehatan, pekerjaan dan pendidikan”, pungkasnya.
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.