KUPANG, FLOBAMORA-SPOT.COM – Pemerintah Kota Kupang mulai melirik pemberdayaan ekonomi masyarakat pengidap HIV atau yang biasa disebut ODHA (Orang Dengan HIV dan AIDS). Titik berat perhatian pemerintah pada sector Ekonomi ril para ODHA. Melihat ini, Ketua Yayasan Flobamora Jaya menyatakan, terimakasih.
“Saya berterima kasih kepada Pemkot yang mulai peduli dengan ODHA dalam hal Pemberdayaan Ekonomi sebagai bentuk ikut membantu ODHA untuk meningkatkan kualitas hidupnya”, ungkap Mateus via WA yang dikirim Minggu (8/12).
Ia mengatakan, Dana APBD kota bukan hanya diperuntukkan bagi penjangkauan orang yang belum positip (HIV).
“Tetapi bagaimana kita memberdayakan ODHA agar mereka hidup dengan sehat, proses penularan dari ODHA kita dapat tekan. Karena hanya ODHA yg bisa mengatakan, HIV cukup sampai di sini dan saya tidak akan menularkan kepada pasangan, juga org lain”, ujar Pria asal Timor Leste ini..
“Intinya adalah jangan hanya menjangkau orang yang belum positip untuk tetap positif atau tidak kena HIV, tetapi orang yang sudah positip diberdayakan agar dia tetap sehat dan berperilaku sehat juga. Terima kasih”, tulis dia lagi.
Menurut dia, pemberdayaan ekonomi sangat penting bagi ODHA dalam ujpaya menambah penghasilan.
“Kepada ODHAnya sendiri ketika mendapatkan bantuan baik dalam bentuk uang atau barang jangan berfoyah tapi untuk kebutuhan sehari-hari”, tandasnya.
Ditanya adakah para dampingannya (ODHA) yang memiliki usaha, Mateus menegaskan, dari 1.700 lebih ODHA di 12 Kabupaten ada yang memiliki usaha.
“Ada usaha ayam potong, ternak babi, kios sembako tapi saya tidak tahu persis berapa banyak”, terangnya..
Ia berharap, Pemerintah dapat merealisasikan janjinya memberikan bantuan modal kepada ODHA.
“Jangan Cuma janji, kami harap benar-benar dibantu”, katanya.
Sebelumnya Wakil Wali Kota Kupang dr. Hermanus Man pada Peringatan Hari AIDS Sedunia di Arena Car Free Day mengatakan, akan membantu para ODHA dalam mengembangkan Sektor Ekonomi.
“Tapi yang punya usaha dan sedang berjalan. Tahun 2020 belum bisa karena kita masih harus perjuangkan dana. Saya perkirakan kita harus tambah dana sekitar 400 juta – 500 juta dari yang sekarang hanya 1 Milyar”, ujarnya Sabtu, (7/12).
Ia berharap, DPRD Kota Kupang mendukung rencana ini. (Ellena).
Tetap Terhubung Dengan Kami:
CATATAN REDAKSI: Apabila Ada Pihak Yang Merasa Dirugikan Dan /Atau Keberatan Dengan Penayangan Artikel Dan /Atau Berita Tersebut Diatas, Anda Dapat Mengirimkan Artikel Dan /Atau Berita Berisi Sanggahan Dan /Atau Koreksi Kepada Redaksi Kami Laporkan,
Sebagaimana Diatur Dalam Pasal (1) Ayat (11) Dan (12) Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers.