Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

Pemkab Sarai Mulai Benahi Obyek Wisata Kelabba Maja

Bupati Sabu Raijua Niokodemus Rihi Heke bersama Ibu

Sabtu, 16 Februari 2019
Laporan: yasintus fahik

Bupati Sabu Raijua Niokodemus Rihi Heke bersama Ibu

Kupang, flobamora-spot.com – Pemerintah Kabupaten Sabu Raijua Busa Tenggara Timur,  Indonesia mengandalkan Pariwisata sebagai salah Sektor kunci dalam mendongkrak pendapatan perkapita masyarakat di daerah itu. Sebagai sektor yang diandalkan maka Pariwisata mau tidak mau harus didorong sekuat mungkin.
“Untuk sementara kami di Sabu Raijua sudah mempersiapkan beberapa kegiatan dibantu oleh Peovinsi kami harapkan dari Kementrian juga ikut membantu entah itu Kementrian Pariwisata atau Kementrian PDT dapat membantu kami pembangunan, Pariwisata atau lainnya”, jelas Bupati Sabu Raijua Nikodemus Rihi Heke kepada sejumlah Media usai dilantik oleh Gubernur NTT bersama 3 Bupati lainnya Kamis (14/2/2019).
Menurut Mantan Bupati Sabu Raijua itu, Pemerintah Provinsi melalui Dinas Pariwisa sudah menyiapkan beberapa Lopo di area destinasi yang menjadi Surga tersembunyi itu.
“Sedangkan Hotel-hotel sudah ada beberapa tetapi belum representatif”, kata dia.
Lebih jauh ia mengatakan, kebanyakan Wisatawan ingin lebih santai sehingga mereka lebih tertarik tinggal di penginapan sederhana dari pada hotel.
“Dalam arti begini dia (wisatawan) tidak pusing dengan penginapan, asal kita siapkan penginapan yang baik di manapun mereka pasti mau asal bersih, nyaman dan aman. Untuk itu kami menyampaikan kepada masyarakat agar mereka memperisapkan diri” , urainya.
“Masyarakat bisa menyiapkan walaupun di rumah tradisional minimal mereka siapkan kamar, ada kamar mandi dan WC yang layak supaya bisa disewa sebagai Homestay di dekat titik destinasi”, tambahnya lagi.
Ia mengatakan selain penginapan kuliner juga harus dihadirkan di obyek wisata yang ada. “Maka harus ada perhatian serius dari Dinas Pertanian dan Perdagangan untuk menghadirkan Kuliner di titik destinasi”, paparnya.
Ia menambahkan, untuk menarik wisatawan datang ke Sabu maka atraksi budaya menjadi salah satu hal penting yang perlu disiapkan di tempat wisata.
“Atraksi – atraksi budaya perlu disiapkan di setiap obyek wisata. Holle (upacara memberi makan arwah) misalnya pada April atau awal Mei”, ujarnya.
Mengenai rencana perluasan bandara Ia mengatakan, saat ini sedang dalam rencana. “Kita harapkan Kementrian Perhubungan mendukung untuk mempercepat proses pelaksanaanya”, pungkasnya.

Tentang Kelabba Maja

Kelabba Maja sebagaimana dirilis liputan6.com merupakan Ngarai Cantik NTT Rasa Grand Canyon, berada persis di Kecamatan Hawu Mehara, Kabupaten Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur (NTT) terdapat sebuah tempat bernama Kelabba Maja yang menyerupai Grand Canyon di Arizona atau Ngarai Besar yang dipisahkan tebing terjal.

Untuk mencapai lokasi itu, Anda harus menempuh perjalanan yang cukup jauh dan terjal. Lokasinya sangat tersembunyi dan berada dekat pantai selatan Pulau Sabu, sangat sulit bagi pengunjung mencapai lokasi tersebut tanpa pemandu dari warga Pulau Sabu.

Infrastruktur jalan yang masih dalam pengerjaan oleh pemerintah setempat membuat perjalanan ke Kelabba Maja semakin menantang. Perjalanan dari Seba menuju ke Kelabba Maja ditempuh sekitar 1,5-2 jam.

“Sebenarnya lokasinya tidak terlalu jauh, tapi harus melewati bukit terjal, sehingga memakan waktu cukup lama,” kata Joey, warga Sabu kepada Liputan6.com, Rabu, 22 Desember 2016.

  • Bagikan