Scroll Ke bawah untuk melanjutkan

SDK Santo Yoseph Naikoten Kupang Hibur Pengunjung Pantai Lasiana

Kadispar NTT Dr. JELAMU MARIUS DALAM SEBUAH WAWAN CRA FLOBAMORA TV DI DENPASAR

Senin, 7 Mei 2018

Laporan : Yasiintus fahik

Kadispar NTT Dr. JELAMU MARIUS DALAM SEBUAH WAWAN CRA FLOBAMORA TV DI DENPASAR

Kupang, flobamora-spot.com – Pemerintah Provinsi NTT melalui Dinas Pariwisata terus melakukan berbagai atraksi budaya di Pantai Lasiana yang dikemas dalam Festival Seni Pantai Lasiana setiap hari Minggu. Kadis Pariwisata Provinsi NTT Dr. Jelamu Ardu Marius dalam laporannya kepada Radio Tirilolok Minggu 6 Mei 2018 mengatakan, anak-anak SDK Santo Yoseph Naikoten tidak ketinggalan mengisi Panggung Hiburan di Obyek Wisata terfavorit di Kota Kupang itu.

“Mereka begitu semangat berada di panggung hiburan di Pantai Lasiana ini, anak-anak dengan pakaian motif daerah Ngada. Kita berterimakasih karena keterlibatan mereka”, ujar Dr Jelamu.

Leny, Pembina Sanggar Seni SDK Santo Yosep Naikoten mengatakan, Seni budaya daerah sangat penting untuk dilestarikan.

“Anak-anak (SDK Santo Yosep) pada hari ini mengikuti pentas seni ya saya merasa bahwa kebudayaan daerah itu sangat penting”, ungkap Leny.

Menurut dia, sejak usia TK anak-anak SDK Santo Yosep sudah dilatih untuk mengenal tarian daerah seperti tarian daerah Ngada.

“Sejak TK mereka sudah mengisi acara-acara baik di sekolah maupun di tempat lain. Mereka sangat antusias karena mereka punya bakat menari”, kata Leny.

Khusus Penampilan para Siswa SDK Santo Yosep di Pantai Lasiana Leny mengatakan, ia dan anak-anak akan menampilkan tarian Ngada yang telah Modivikasi dan tarian Tobelo yang saat ini sedang trend.

“Kita modifikasi ya. Gerakan-gerakan yang ditampilkan tidak monoton gerakan aslinya”, urainya.

Kadis Pariwisata Provinsi NTT Jelamu Ardu Marius kembali menegaskan, selain tarian daerah NTT, tarian daerah etnis lain di seluruh Indonesia bisa ditampilkan di Pantai Lasiana mengisi Festival Seni yang digelar setiap Minggu oleh Dinas Pariwisata NTT.

“Kita ingin melestarikan atau memelihara seluruh tarian daerah di Indonesia dengan even-even sperti ini”, tegasnya.

Pariwisata NTT saat ini sedang heboh karena promosi yang sangat gencar oleh Dinas Pariwisata dan stakeholder terkait.

 

  • Bagikan